Informations about all

Pages

Jumat, 27 September 2013

WATAK KELAHIRAN SABTU KLIWON

WATAK KELAHIRAN SABTU KLIWON

orang yang lahir pada Weton Sabtu Kliwon memiliki sifat di antaranya : ramah, sopan, dan mudah terkesan, sehingga mereka dengan mudah membuat orang lain merasa betah di rumah anda. Mereka juga pintar mengucapkan kata-kata yang menyenangkan. Bahkan, mereka yang terlahir pada hari Sabtu Kliwon termasuk salah satu kalangan yang memiliki bakat alamiah dalam berbicara dan menulis jika mereka memilihnya sebagai pekerjaan. Mereka cenderung memperlakukan semua orang dengan baik, bahkan musuh mereka sendiri! Mereka tidak dikenal sebagai orang tegar yang berpegang pada pendiriannya. Akan sangat berguna jika mereka mau mengembangkan sedikit keberanian dan ketegasan, karena kelompok ini cenderung sangat mudah menyerah pada rintangan pertama. Mereka biasanya memperhitungkan dengan cermat segala tindakan yang akan mereka ambil. Dengan demikian muncullah pertanyaan: mengapa mereka sangat mudah terkecoh oleh penampilan seseorang atau sesuatu? Mereka adalah pelanggan impian para pedagang.
orang yang lahir pada weton tersebut memiliki Mongso Katelu.
adapun Sifat/karakter orang yang lahir pada Mongso tersebut yakni Suta Manut Ing Bapa
lahir pada tanggal 26 Agustus - 18 September
KEADAAN UMUM

Mereka yang terlahir pada tanggal 26 Agustus � 18 September termasuk didalam Mangsa "KATELU" dalam perhitungan Horoskop Jawa. Mangsa "KATELU" berorbit selama 24 hari dan berada di langit belahan Tenggara. Kemunculannya ditandai dengan berhembusnya angin dari Utara ke Selatan dengan kekuatan sedang. Hawanya panas, sedangkan air untuk keperluan pertanian mempergunakan irigasi, sungai, atau sumur dengan menyiram tanaman palawija di sawah dan ladang. Saat itu adalah Musim Kemarau. Mangsa "KATELU" itu dalam pengaruh kekuasaan Dewi Kamaratih dan Batara Kamajaya. Ketika Mangsa itu berjalan, maka petani telah memulai panen palawija. Pada saat-saat seperti itu rasa percaya diri mulai timbul. Anak mulai percaya dan menghormat orang tuanya, mereka dapat makan kenyang walau dari jagung, kedelai, atau kacang. Maka mangsa "KATELU" ini candranya "Suta Manut Ing Bapa", yang artinya "Anak Menurut Kepada Ayah ". Penjabarannya adalah semua nasehat orang tua diturut oleh anak- anaknya. Hal itu dapat terjadi karena pengaruh daya sakti Dewa Kamajaya dan Dewi Kamaratih, dewa-dewi yang selalu rukun dan saling mencintai itu teryata mempunyai pengaruh besar kepada keadaan alam semesta maupun insan yang baru terlahir pada Mangsa "KATELU"tersebut. Sanghyang Kemajaya, adalah dewa yang menempati kaendraan di langit belahan Tenggara yang bernama "Cakrakembang" bersama Dewi Kamaratih, memelihara wilayah kekuasaannya. Memberkahi suatu kelahiran maupun musim dengan penuh kasih sayang dan disiplin. Orang yang terlahir tepat pada Mangsa "KATELU" itu akan mempunyai sifat kasih sayang, adil, senang berdamai, disiplin dan jujur.

Batara Kamajaya mempunyai sifat keras dan disiplin, tetapi ramah, murah hati penuh kasih sayang. Tidak senang menganggur, ada-ada saja yang dikerjakannya. Tetapi rejekinya tidak begitu banyak dan tidak dapat berhemat karena sifatnya senang menolong dan membantu kebutuhan orang lain. Orang yang terlahir dalam pengaruh Mangsa "KATELU" ini mempunyai candra "Peksi Aneng Luhur", yang artinya "Nurung Diatas". Dimaksudkan kalau mencari uang harus menunduk. Penjabarannya jangan melihat kesana-kemari karena akan merasa bimbang dan tidak sampai hati, akibatnya uangnya akan habis. Harus ingat bahwa di rumah anak-isteri menanti penghasilan anda. Karena kelemahan hati, maka uang yang dibawanya akan diberikan kepada orang lain. Batara Kamajaya digambarkan kepalanya menatap ke bawah, artinya selalu menyaksikan segala umat, baik senang maupun sedih. Kalau ada orang yang senang, maka akan bersyukur kepada Tuhan, dia ikut senang dan bahagia. Tetapi kalau menyaksikan orang susah, maka dia akan ikut bersedih, menangis, meratap dan akhirnya dia yang mengulurkan tangan menolongnya. Suatu keberuntungan bahwa Mangsa KATELU ini ditempati dua kekuatan yaitu Dewa Kamajaya dan

Dewi Kamaratih. Dewi Kamaratih selalu mendampingi suaminya dengan setia. Tidak berarti membabi buta, dia bisa menjadi penasehat yang baik. Kalau menyaksikan hal-hal yang tidak wajar maka Dewi Kamaratih akan menegur Dewa Kamajaya. Begitulah didalam diri orang "KATELU" seolah ada dua jiwa didalam dirinya yang sering berdiskusi, berdialog atas segala perilaku yang sedang diperbuatnya. Kalau itu telah terjadi dan menjerumuskan dirinya, maka Dewi Kamaratih akan menegurnya dan Dewa Kamajaya akan kembali sadar dan lurus kembali. Artinya orang KATELU bukannya manusia super, terkadang juga melakukan perbuatan yang tidak benar, hal itu akan terjadi hanya sebentar. Dia akan cepat sadar dan lurus kembali. Maka kalau anda termasuk orang "KATELU" seharusnya sangat bersyukur, karena pada umumnya mempunyai sifat-sifat yang baik, simpatik, jujur, dan selalu berusaha menjaga

kesucian. Baginya mengutamakan segala sesuatu dengan berterus terang itu lebih baik, dan sangat membenci kepada orang munafik. Dia sangat rajin bekerja, giat berjuang demi karier. Karena Dewa Kamajaya digambarkan menunduk, maka orang KATELU juga sangat pemalu. Dia tidak mau mengerjakan sesuatu dengan menonjolkan diri didepan umum. Dia lebih senang mengerjakan sesuatu dengan diam-diam. Walaupun begitu, kalau dia harus tampil di depan umum, maka dia akan bertindak dengan sangat hati-hati, serta dengan penuh ketelitian dan disiplin. Tentang pandangannya terhadap adat-istiadat sangat positif. Dia adalah tokoh yang sangat menjunjung tinggi harkat dan hakekat "Tatakrama", maka segala tindak tanduknya sangat diperhitungkannya dengan teliti berdasarkan tata kesopanan dan norma-norma Agama. Maka dia tidak akan mau diajak untuk makar, korupsi, menipu, atau perbuatan apa pun yang bersifat melanggar norma adat dan Agama. Kalau menginginkan suatu pekerjaan yang berhasil dengan baik dan tepat, orang mangsa "KATELU" orangnya. Dia akan mengerjakan dan menyelesaikan semua tugas-tugasnya dengan rapi, rajin, tepat dan sempurna. Dia tidak akan mau mengulur-ngulur waktu. Orang kelahiran Mangsa "KATELU" selalu berusaha untuk tidak merugikan orang lain, dan juga tidak mau dirugikan orang. Dia tidak ingin menonjol. Bahkan kalau dia mendapat kehormatan untuk tampil ke muka dan mendapat sanjungan, malah menjadi gugup karenanya. Dia tidak perduli dengan pandangan dan pendapat orang, yang penting dia tidak ingin dan tak pernah mempunyai gagasan untuk merugikan orang lain. Dalam keadaannya yang wajar, maka orang kelahiran Mangsa "KATELU" selalu menginginkan segala sesuatunya beres, bahkan kalau ada hal-hal yang menurutnya tidak benar, maka dia tidak segan-segan secara berterus terang menegur orang yang bersangkutan. Hal itu kadang-kadang membuat orang jadi risih, dia dianggapnya terlalu bawel, campur tangan, den cerewet. Masalahnya orang kelahiran "KATELU" ini tidak dapat berpura- pura dengan tutur kata, sehingga apa yang dikemukakan adalah kritik yang membangun, tetapi hal itu malah bisa menyulitkan dia sendiri, akhirnya dia jadi mengalah dan diam. Masalah pribadi, karena sering dia menyaksikan ketidakadilan, penyelewengan, pelecehan cinta dan lain-lain. Maka dia sering pula dihinggapi perasaan apatis, perasaan takut dan pesimis terhadap orang-orang disekitarnya. Khawatir kalau-kalau dia tidak akan mendapatkan kasih sayang yang murni dan sungguh-sungguh dari orang yang dicintainya. Inilah yang sering mengganggu dan mengacaukan konsentrasi pikirannya. Sehingga dia dapat berbalik menjadi orang yang pesimis. Maka seyogyanya dia harus mendengarkan petunjuk-petunjuk getaran jiwanya yang paling dalam, sehingga keraguan, pesimis, dan rasa takutnya dapat dilenyapkan. Maka apa yang seharusnya dilakukan untuk masa depan keluarga dan lingkungannya akan dapat dia kerjakan dengan baik dengan lebih berkonsentrasi dan kembali kepada pribadinya yang murni dan optimis.

KEADAAN FISIK

Orang yang terlahir dalam Mangsa "KATELU" ini mempunyai bentuk tubuh langsing, tingginya sedang, kepalanya agak bulat menandakan bahwa orang tersebut mempunyai kemampuan berpikir yang tinggi. Matanya kecil tetapi berbinar- binar bagi laki-lakinya, tetapi bermata redup bagi wanitanya. Kakinya tidak begitu besar, menandakan kalau orang kelahiran KATELU itu kuat berjalan jauh maupun mendaki gunung Sedangkan jari jemarinya lentik, menandakan kalau dia rajin bekerja. Wajahnya bulat telur dengan dagu lancip, kadang hatinya bimbang. Kurang teguh hati dalam menonjolkan diri atau merebut cita-cita, karena dia tidak senang bersaing dan menonjol, inilah faktor yang melemahkan dirinya. Tetapi orang "KATELU" disenangi dalam pergaulan, sehingga banyak kawannya. Suatu yang menguntungkan bagi orang KATELU adalah persahabatan. Karena bagi orang kelahiran Mangsa "KATELU", persahabatan adalah hal yang perlu sekali. Ada pula hal yang menonjol yang menggambarkan bahwa orang kelahiran Mangsa "KATELU" itu sering rnenghentak-hentakkan kakinya, juga menghentakkan jari-jemari tangannya. Hal itu menggambarkan bahwa dia seringkali gugup dan gelisah.

KEADAAN MASA KANAK-KANAK

Sejak masih kanak-kanak, orang kelahiran Katelu sudah menyenangi bidang seni, misalnya seni tari, seni suara, dan seni rupa. Perasaannya terlalu peka, dia sangat ingin menyenangkan hati kedua orang tuanya. Maka terkadang dia melakukan sesuatu diluar kehendaknya. Dalam pergaulan dia sangat disenangi, karena dia sering menolong kawan-kawannya dari berbagai kesulitan. Hanya sayangnya orang KATELU sering merasa ragu dan malu. Maka dia lebih senang mengerjakan sesuatunya secara diam-diam supaya tidak diketahui oleh anak lain. Barulah setelah apa yang dikerjakannya itu berhasil, dia mau memperlihat kan kepada anak lain. Padahal kalau dia berani tampil menonjol dan terbuka diantara kawan-kawannya maka dia akan lebih maju, bahkan dia akan mempunyai kesempatan utama.

Walaupun didalam pergaulan orang KATELU ini cukup banyak kawannya dan cukup menonjol karena disegani dan dihormati kawan-kawan yang pernah mendapat pertolongannya, Tetapi dikalangan keluarga sangat pendiam, tidak banyak omongnya, dan tidak banyak permintaannya. Bahkan keluarganya seringkali jengkel karena dianggapnya dia cepat berputus asa dalam memperjuangkan pendapat dan cita-citanya.

KEADAAN MASA REMAJA

Setelah orang kelahiran "KATELU" menjadi remaja, dalam pergaulannya ternyata sifatnya ketika masih kanak-kanak masih terbawa. Dia sangat pemalu, bahkan kalau dia terpilih untuk menjadi ketua OSIS untuk tampil di atas mimbar dia merasa gentar juga. Maka dia akan sangat berhati-hati dalam mengutarakan pendapat dan pidatonya, karena dia takut membuat kesalahan. Semua itu disebabkan karena orang kelahiran mangsa "KATELU" selalu ingin berbuat benar, dia takut sekali berbuat salah dan takut sekali melanggar norma-norma adat dan Agama. Banyak rencana kerja yang telah dipersiapkannya, tetapi dia tidak mau rencana itu diketahui oleh orang lain. Dia akan merasa takut dan sangat malu kalau sampai menemui kegagalan sedangkan hal itu diketahui orang lain. Maka dia lebih suka secara diam-diam. Begitulah seperti yang tergambarkan dalam lambang orang kelahiran Mangsa "KATELU", yaitu Batara Kamajaya dan Batari Kamaratih, Dewa dan Dewi yang menyebarkan kesucian dan kedamaian. Maka orang kelahiran "KATELU" mempunyai sifat seperti itu juga. Dia selalu berusaha untuk benar

dan suci dalam segala tindak tanduknya. Bahkan tidak akan pernah menyeleweng dari ajaran- ajaran Agamanya maupun adat-istiadat keluarganya. Sesuai dengan kesenangannya dalam bidang seni lukis atau seni rupa, maka dia juga senang bepergian untuk menambah wawasan dan menghidupkan jiwa seninya, disamping itu dia juga senang ke gunung yang berhawa sejuk, karena dia membutuhkan udara pegunungan yang sejuk untuk kesehatan paru-parunya. Sifat ragu-ragu dan cemas itu yang sering menghantui orang yang terlahir pada mangsa "KATELU", sampai-sampai didalam pergaulannya terhadap lawan jenis sering mentok. Karena dia tiba-tiba merasa khawatir kalau cintanya tidak terbalas, bertepuk sebelah tangan. Kalau hendak ngomong takut kalau menyakiti hati, dan dia akan diam seribu bahasa agar tidak menyakiti hati kekasihnya. Perasaannya selalu dimainkan, seperti juga cinta kasihnya yang menggebu-gebu tanpa batas waktu. Begitu pula kebenciannya terhadap seseorang tidak akan mudah terhapus, bahkan dapat meningkat menjadi dendam yang berkepanjangan. Pada dasarnya ada suatu segi yang baik bagi orang kelahiran mangsa "KATELU", yaitu sifat tekun, cerdik, cerdas, teliti, dan disiplin. Hal itu dapat dimanfaatkan dalam pekerjaan yang membutuhkan penanganan seperti yang dimaksud tadi. Dalam dunia pekerjaan orang kelahiran mangsa "KATELU" pada umumnya jarang yang menganggur. Dia akan selalu terpilih dengan karir yang baik, walaupun dia bermain di belakang layar.

CIRI KHAS

Tanda khas bagi orang kelahiran mangsa "KATELU" ini juga dipengaruhi oleh ciri-ciri khas Dewa Kamajaya dan Dewi Kamaratih. Dewa Kamajaya bentuk tubuhnya tidak gemuk, tingginya sedang, wajahnya menunduk, matanya kecil redup. Menandakan kalau orang kelahiran Mangsa "KATELU" ini mempunyai watak pemalu, tidak suka melirik kanan kiri, dan suka mengandalkan kemampuannya pribadi. Kepala bulat, menandakan kalau didalam kepala itu tersimpan gagasan-gagasan yang luar biasa, cerdik, cerdas, dan cermat. Tingginya sedang menandakan kalau orang ini tahan berkelana atau bepergian karena kakinya kecil artinya ringan kaki. Rambutnya hitam lemas, ada juga yang kecoklatan, berkulit kuning langsat. Janggutnya bagaikan lebah tergantung. Tetapi yang paling menonjol adalah kebiasaan orang kelahiran mangsa "KATELU" ini selalu menghentak- hentakan kaki atau meremas-remas jari jemarinya, yang menandakan kalau dia sedang gelisah. Tetapi pengaruh Dewi Kamaratih, wajahnya mendongak, maka kalau sudah terdesak, orang kelahiran mangsa "KATELU" ini berani maju ke depan dengan suara lantang tetapi penuh perhitungan dan kewaspadaan.

IKATAN PERSAHABATAN

Sahabat karib orang kelahiran mangsa "KATELU" adalah orang-orang yang terlahir pada mangsa "KAPITU" (23 Desember - 3 Februari), "KAPAT" (19 September - 13 Oktober), "DESTA" (20 April - 12 Mei), "KASO" (23 Juni � 2 Agustus), "KALIMA" (14 Oktober - 9 November), dan "KaATELU" (26 Agustus - 18 September). Tetapi sahabat yang paling baik adalah dengan orang yang terlahir mangsa "KAPITU" (23 Desember - 3 Februari). Pada umumnya orang kelahiran "KATELU" itu sangat pintar dalam pergaulan, dia dapat mengambil hati kawan-kawannya. Semua itu dapat terjadi karena dia selalu mau mengalah. Kemudian kawan-kawannya dapat mengambil suatu pelajaran yang baik dari orang "KATELU" itu, yang terbukti mempunyai sifat jujur, tidak

senang menonjolkan diri dan sopan. Maka terpilihlah dia menjadi kawan tempat bertanya bagi remaja sebaya dengannya. Walau sebaya namun dituakan oleh kawan-kawannya.

KEADAAN KESEHATAN

Seperti yang kami katakan terdahulu, bahwa orang kelahiran KATELU membutuhkan pergi ke pegunungan, selain menyaksikan keindahan untuk membangkitkan jiwa seninya, juga untuk menghirup udara pegunungan yang segar. Hal itu sangat baik untuk kesehatan paru-parunya. Karena disamping itu, bakat penyakit yang lain adalah gampang terkena sakit dada atau paru- paru, reumatik, khususnya tulang-tulang bagian lengan dan jari jemari tangan. Juga ada kemungkinan dapat terkenal sakit liver, maag, dan yang paling gawat gangguan sukar tidur, karena dapat juga mengganggu pada metabolism syaraf. Petunjuk untuk menjaga kesehatannya adalah dengan senam yang teratur setiap hari. Minum air putih minimal 1 liter setiap pagi.

PEKERJAAN YANG COCOK

Bagi orang yang terlahir pada Mangsa "KATELU" untuk menentukan pilihan pekerjaan yang cocok baginya, menurut ahli Horoskop Jawa haruslah diketahui terlebih dahulu hari kelahiran orang itu. Kemudian dilakukan pengelompokan hari lahir tadi menjadi tiga kelompok.

Sebabnya diadakan pengelompokan itu, karena hari satu dengan lainnya mempunyai perbedaan karakter hari. Maka setelah diteliti lebih mendalam dan memakan waktu yang cukup lama, akhirnya dibagi tiga kelompok karakter hari. Adapun kelompok-kelompok itu adalah sebagai berikut:

1. Eka

Untuk orang kelahiran Mangsa "KATELU" kelompok pertama ini adalah mereka yang terlahir pada hari Minggu, Rabu dan Jumat. Mereka ini adalah orang-orang yang mengutamakan harga diri, kesucian dan disiplin, tanpa menonjolkan diri. Maka Pekerjaan yang paling cocok adalah sebagai wartawan. Walaupun begitu tidak tertutup kemungkinan lain, yaitu sebagai pelukis, pemahat atau pengarang. Juga dalam bidang Kerohanian mempunyai kesempatan juga sebagai mubalig, pendeta atau pemuka agama dan spiritual. Tetapi yang paling mengangkat karirnya adalah pekerjaan dibidang komunikasi atau sebagai wartawan.

2. Dwi

Untuk orang kelahiran Mangsa "KATELU" dalam kelompok kedua adalah mereka yang terlahir pada hari Senin. Mereka ini adalah orang yang mengutamakan keuntungan materi (uang) walaupun dia adalah orang "KATELU" tetapi pengaruh hari Senin yang materistis itu, maka pekerjaan yang cocok adalah sebagai pedagang barang-barang elektronik, otomotif seperti mobil atau sepeda motor. Atau menjadi pegawai dan digaji orang. Dapat juga menjadi pedagang obat- obatan, apoteker, dan pengacara. Tapi yang paling cocok untuk pekerjaan dan karir adalah sebagai pengacara, atau pembela perkara.

3. Tri

Untuk orang kelahiran Mangsa "KATELU" dalam kelompok tiga adalah mereka yang terlahir pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Mereka ini adalah orang-orang yang bersifat keras, berani, walaupun itu bukan karakter utama orang "KATELU" yang pemalu dan pendiam. Tetapi harus diingat bahwa yang menjiwai orang "KATELU" selain Dewa Kamajaya juga Dewi Kamaratih yang lincah, kenes (ramah) dan berani. Maka mereka yang terlahir pada kelompok hari ini memiliki pekerjaan yang cocok adalah sebagai pedagang keliling, biro jasa dan perjalanan, pegawai pada Perpustakaan, RS, membuka persewaan buku dan percetakan atau penerbitan. Tetapi yang paling cocok untuk pekerjaan maupun karirnya adalah menjadi penerbit atau percetakan.

GAMBARAN TENTANG REJEKI

Bagi mereka yang terlahir pada Mangsa "KATELU" dapat diketahui gambaran ekonomi dan keuangannya sebagai perwujudan rejeki yang dianugerahkan Tuhan kepadanya. Untuk kepentingan itu haruslah diteliti lebih lanjut berdasarkan Prasutayama maupun Horoskop Jawa. Maka ditemukanlah tiga kelompok hari lahir berdasarkan karakter masing-masing hari lahir tersebut, yaitu:

1. Eka

Mereka ini adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat. Kelompok ini rata-rata memiliki jiwa social yang tinggi, walaupun sebenarnya sejak masih muda dia sudah pandai mencari uang, tetapi karena jiwa sosialnya terlalu tinggi, maka uangnya habis untuk menolong orang lain. Beberapa diantaranya dapat terpilih menjadi ketua atau pengurus badan atau yayasan sosial. Dia akan merasa puas dengan keadaan itu, tetapi setelah umurnya meningkat 29 tahun dan telah menikah, maka rejekinya akan lebih baik dan keuangannya menjadi stabil, sehingga tidak kekurangan uang.

2. Dwi

Mereka adalah orang kelahiran Mangsa "KATELU" yang dilahirkan pada hari Senin. Kelompok ini adalah kelahiran yang paling baik diantara orang "KATELU" karena rejekinya mengalir bagaikan air sungai karena sukses dalam dunia usaha. Walaupun begitu dia masih mengutamakan kejujuran dan disiplin karena itu adalah moto orang "KATELU". Meskipun dirinya tidak senang menonjol, tetapi tetap memiliki jiwa sosial yang tinggi. Ekonomi dan keuangannya akan terus menjadi lebih baik setelah dia menikah, dan setelah umur 29 atau 41 rejekinya akan melimpah ruah.

3. Tri

Mereka ini adalah orang kelahiran mangsa "KATELU" yang terlahir pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Kelompok ini adalah orang-orang yang juga mempunyai keberuntungan yang cukup baik sehingga dia dapat mencapai kebahagiaan. Sifat dermawan yang telah tumbuh sejak masih anak-anak dan remaja terus terpupuk subur karena dia dikaruniai rejeki yang cukup baik. Banyak kawan-kawannya yang selalu siap membantu bila diperlukan. Tidak sedikit pula mendapat keuntungan uang atau materi dari kawan-kawannya itu.

HARI JAYA

Hari yang baik bagi orang yang terlahir pada Mangsa "KATELU" adalah Rabu dan Sabtu. Tetapi yang paling baik memilih tanggal 6 Agustus sampai tanggal 28 Agustus. Lebih baik lagi kalau diantara tanggal-tanggal itu dipilih hari Rabu atau Sabtu. Pada tanggal 12 April setiap tahun, kedudukan Wuku Galungan berada pada titik kulminasi, artinya pada kedudukan yang tertinggi dan pada saat itulah Sang Hyang Kamajaya sedang memancarkan sinar kejayaannya kepada orang kelahiran Mangsa "KATELU". Pancaran anugrah yang optimal akan dirasakan dalam kehidupan manusia sebanyak empat kali dalam seumur hidupnya. Demikian berdasarkan perhitungan Horoskop Jawa yang telah menemukan hari-hari Jaya dan tanggal-tanggal baik untuk mengerjakan sesuatu niat maupun pekerjaan besar. Tentu saja semuanya itu kita serahkan kembali kepada Tuhan yang Maha Pencipta Alam Semesta ini. Manusia hanya berharap, tapi Tuhan jugalah yang menentukan.

HOBI

Orang terlahir pada Mangsa "KATELU" tidak banyak hobinya yang menonjol. Kebanyakan hobinya dinikmati sendiri.
1. Senang menyendiri, merenung di tempat sepi.
2. Membuat percobaan-percobaan secara diam- diam.
3. Mengembara dan panjat tebing.
4. Menyukai barang-barang seni dan kuno.
5. Belajar menari, melukis, dan seni rupa. Karena hobinya itulah maka orang "KATELU" dapat mencapai ketenangan, kemudian sukses dalam hidupnya. Semua itu dapat dicapainya dengan diam-diam pula, yang merupakan kejutan bagi orang tuanya.

JODOH

Bagi orang yang terlahir dalam mangsa "KATELU" mempunyai sifat yang baik sekali dalam pergaulan. Orangnya menyenangkan dan sopan tutur katanya. Begitu pula didalam tingkat perkawinan, dia sangat mesra dan romantis. Maka hidupnya sangat bahagia. Adapun pasangan atau jodoh kelahiran Mangsa "KATELU" itu adalah Mangsa "KAPITU" (23 Desember - 3 Februari), mereka adalah pasangan hidup yang harmonis dan akan mendatangkan kebahagiaan. Selain itu ada pula beberapa mangsa kelahiran yang cocok baginya, seperti juga dalam memilih sahabat yang cocok, begitu pula memilih pasangan hidup yang cocok. Di antaranya mangsa "KASO" (23 Juni - 2 Agustus), "KATELU" (26 Agustus - 18 September), "KAPAT" (19 September - 13 Oktober ), "KALIMA" (14 Oktober - 9 November), dan mangsa "DESTA" (20 April - 12 Mei). Sederetan petunjuk calon pendamping hidup itu, dapat dipilih walaupun jodoh ini Tuhan yang menentukan, tetapi bukankah manusia juga diharuskan untuk berusaha. Kalau usaha manusia itu direstui oleh Sang Maha Pencipta, itulah jodoh yang telah dipastikan.

BATU PERMATA

Bagi orang kelahiran mangsa "KATELU" ada beberapa jenis batu permata yang cocok baginya diantaranya adalah:

1. Batu Giok, batu ini mempunyai khasiat menolak sakit mata, sakit pencernaan, sakit pinggang, dan mencegah keletihan.
2. Batu Akik Lapis, dalam istilah batu mulia disebut Sardonyx, mempunyai khasiat mencegah keracunan.
3. Cornelian, mempunyai khasiat penawar sakit paru-paru dan jalan pernafasan.
4. Pink Yasper, berkhasiat mencegah sakit perut,

limpa, dan ginjal. Demikian selain batu-batu permata itu cocok untuk dipakai sebagai batu cincin, maka bagi yang percaya mempunyai khasiat seperti kami tuturkan di atas tadi.

WARNA IDEAL

Bagi orang Kelahiran "KATELU", warna-warna yang cocok dan serasi sebagai pakaian ataupun interior rumah ialah warna Kuning dan Hijau.

BUNGA

Baginya bunga yang cocok adalah: Sedap Malam, Melati, dan Anggrek.

3. Wuku anda adalah Landep. Sifat/karakter orang yang lahir pada Wuku tersebut, adalah: Bila perjalanan wuku memasuki orbit Mangsa "Katelu" dampaknya terjadilah perubahan dari ketentuan asli pengaruh wuku tersebut. Hal itu besar sekali artinya bagi kehidupan dan penghidupan seseorang, maupun peristiwa- peristiwa Alam semesta. Pengaruh Wuku Landep. Dewa: Batara Mahadewa. Candra: Binarnya Raditya. Secara umum terhadap sifat seseorang yang dilahirkan pada wuku tersebut: berbudi luhur, pemurah, gemar memuji orang. Sedangkan pengaruh terhadap kehidupannya adalah; Banyak rejeki, dermawan dan banyak kawannya. Kemudian akan terjadilah perubahan- perubahan pengaruh kosmis, akibat cahaya Zodiak yang disebut F-korona, yang mempunyai pengaruh kuat sekali terhadap Alam Semesta dan Kehidupan. Pengaruh Mangsa "Katelu" besar sekali terhadap peredaran Wuku pada kehidupan, penghidupan, sifat, dan pengaruh alam semesta. Walaupun wukunya sama, tetapi belum tentu keadaannya akan sama juga. Hal itu dapat terjadi karena pengaruh hari dan pasaran atau Weton.
kitab pimbon jawa dan tafsir mimpi
Share:

WATAK KELAHIRAN RABU PAHING

WATAK KELAHIRAN RABU PAHING
orang yang lahir pada Weton Rabu Pahing memiliki sifat di antaranya : Orang-orang ini suka mempertimbangkan segala sesuatu sebelum melakukan suatu tindakan. Mereka akan merenungkan segala kemungkinan hingga puas terhadap hasil yang dapat dicapai. Kelompok ini mungkin terlihat cukup santai, tetapi jangan terkecoh! Mungkin dikarenakan sedikit rasa kurang percaya diri yang membuat mereka bersikap angkuh. Namun, tidak dapat dipungkiri banyak peramal Jawa juga mengatakan bahwa mereka memang tidak suka berbagi dengan yang lain. Kewaspadaan mereka mungkin terlihat berlebihan saat rasa curiga mereka timbul. Orang-orang ini sangat perlu belajar untuk bersikap lebih santai dan menurunkan pertahanan mereka. Untungnya mereka memiliki prinsip untuk tidak mencampuri urusan orang lain.
orang yang lahir pada weton tersebut memiliki Mongso Kasadasa. adapun Sifat/karakter orang yang lahir pada Mongso KASADASA Yakni Gedhong Minep Jroning Kayun
lahir pada tanggal 27 Maret - 19 April
KEADAAN UMUM

Mereka yang terlahir pada tanggal 27 Maret - 19

April, adalah kelahiran mangsa "KASADASA",
dapat juga di sebut sebagai Orang Kasadasa. Pada mangsa Kasadasa, sering terdengar desiran angin kencang, karena pada saat itu adalah perubahan musim, dari musim hujan ke musim kemarau, dengan candranya, "Gedhong Minep Jroning Kayun", yang artinya "Pintu Gerbang Tertutup Didalam Hati". Lamanya orbit 24 hari, dalam pengaruh Resi Bisma. Disebut juga mangsa Mareng. Resi Bisma mempunyai sifat teguh hati dan pemberani. Tidak mau mengalah, karena mempunyai jiwa militer, yang berarti disiplin dan tegas. Mau mengalahkan tetapi tidak mau dikalahkan. Dia hanya tunduk kepada orang yang dihormati dan disegani. Seperti dikisahkan dalam dunia pewayangan bahwa Bisma merelakan warisan tahtanya demi menghormati dan rasa cintanya kepada ayahnya. Agar tidak mempunyai keturunan, maka Bisma tidak menikah seumur hidupnya "Wadad". Suatu gambaran betapa

teguh dan tegas pendirian Bisma, walau untuk itu dia harus menderita. Orang yang terlahir dalam pengaruh Resi Bisma ini mempunyai rasa tanggung jawab yang tinggi, baik terhadap keluarga maupun terhadap lingkungannya. Kesadarannya bermasyarakat sangat tinggi. Dia sangat membenci ketidakadilan, berani mendobrak segala sesuatu yang dianggapnya mengkorup norma prikemanusiaan. Bahkan kalau memang dibutuhkan dia rela mempertaruhkan harta maupun kedudukannya demi membela kebenaran. Prinsipnya sangat kuat dan idealis. Banyak orang KASADASA yang hidupnya membujang atau menikah terlambat, karena lebih mengutamakan perjuangan untuk adik-adiknya daripada memikirkan diri sendiri. Karena dia berpikir dengan dia kawin maka akan merepotkan perjuangannya untuk adik-adik dan orangtuanya. Dibantunya orang tua untuk mensukseskan adik- adiknya, baik sekolah maupun sampai berumah tangga. Dia sendiri mengalah sampai tua. Sifat keras kepalanya itulah yang membuat tidak ada orang lain yang dapat menasehatinya. Semua langkah yang diambilnya adalah langkahnya sendiri. Dalam tata kehidupan, dia adalah orang yang mandiri, tidak mau diperintah dan sulit untuk tunduk kepada kemauan orang lain. Maka mangsa "Kasadasa" dicandra "Gedhong Minep Jroning Kayun", yang artinya "Tertutup Pintu Hatinya". Terbukti didalam kehidupan nyata, bahwa orang Kasadasa angkuh dan mudah tersinggung, tetapi agak pemalu. Pendapatnya tidak bisa dirubah orang lain, begitu pula kalau dia benci kepada seseorang, maka dendam itu tidak dapat lunas kalau tidak terbalas. Maka dikatakan pintu hatinya tertutup. Walau begitu, dia senang membela yang lemah, kalau itu dirasakan benar bagi dia. Tidak dapat orang menghasut untuk suatu pekerjaan yang tidak disenanginya. Karena kepekaan perasaan, hati yang keras dan pemalu. Maka orang Kasadasa sering jadi korban perasaan, sering sakit hati. Orang Kasadasa yang telah dewasa, lebih tegas dan lebih banyak menggunakan pikiran daripada perasaannya. Lebih banyak menggunakan otak daripada otot. Langkah-langkahnya telah Nampak jelas, haluan dan tujuan hidupnya lebih jelas terbaca. Berani berkorban untuk kepentingan orang lain, walaupun untuk itu dia harus menderita, Sekali dia memutuskan sesuatu, tidak akan menariknya kembali. Sebagai orang yang dilahirkan denga pembawaan "Mandiri", maka orang "Kasadasa" dilengkapi oleh Tuhan suatu keistimewaan, yaitu pada otaknya. Pada umumnya orang "Kasadasa" rnempunyai kecerdasan yang luar biasa. Cepat dapat memecahkan suatu perkara dan pekerjaan yang pelik dan muskil. Karena keberanian dan kecerdasannya itulah yang mengangkat dia kepuncak karirnya. Banyak orang mengaguminya. Dia sangat tekun bekerja, kalau pekerjaan itu pilihannya. Karena dia adalah manusia yang tidak mau diperintah-perintah. Sebaliknya dia senang memerintah, karena dia merasa lebih dari yang lain. Itupun diakui oleh sahabat-sahabatnya, bahwa orang "Kasadasa" mempunyai banyak kelebihan.

KEADAAN ALAM SEMESTA

Mangsa "KASADASA" berpengaruh pada Alam Semesta, pada saat itu sedang mengalami peralihan musim. Musim hujan menghadapi perubahan ke musim kemarau. Walau terkadang masih turun hujan, tetapi tidak lebat. Hawanya masih sejuk, bahkan didaerah pegunungan masih terasa dingin. Angin berhembus kencang sekali dari arah Tenggara. Hembusan angin yang kencang itu terdengar berdesau-desau dan kadang merontokkan daun-daun. Pada peralihan musim itulah datangnya Naga Jatingarang, disebut Mareng. Tampaklah burung-burung Manyar membuat

sarang. Hewan-hewan ternak seperti sapi dan kerbau mulai bunting. Sedangkan di sawah tarnpaklah pemandangan yang indah bagaikan lautan emas. Tiada lain adalah padi yang telah menguning terhembus angin pegunungan. Bergelombang-gelombang bagaikan air samudera. Petani mulai panen. Panen atau menuai padi di sawah, adalah suatu saat yang paling gembira bagi masyarakat pedesaan. Bahkan pada saat tersebut di beberapa desa mengadakan pentas tayub, pentas wayang atau selamatan. Kesemuanya adalah suatu ungkapan rasa bersyukur atas rahmat yang telah dikaruniakan Tuhan kepada umat manusia.

KEADAAN FISIK

Orang "KASADASA" mempunyai bentuk fisik gagah berukuran sedang, wajahnya bulat telur, matanya bulat berbinar-binar, dengan sepasang alis yang cukup tebal. Hidungnya mancung, bibirnya sedang dengan ukuran mulut agak lebar. Tangan dan kakinya tidak begitu berotot. rambutnya lebat dan hitam, tetapi pada usia yang sangat muda sudah banyak rambutnya yang rontok. Dalam hal kesehatan fisik, maka orang Kasadasa cukup sehat. Orang Kasadasa jarang terserang penyakit yang berat. Hanya penyakit umum yang disebabkan oleh kelelahan atau kurang berhati-hati memilih makanan. Kadang-kadang terserang sakit perut dan mata berkunang-kunang, tapi itupun tidak berlangsung lama.

KEADAAN MASA KANAK-KANAK

Anak-anak yang terlahir pada mangsa Kasadasa ini umumnya mempunyai pembawaan watak yang keras dan tidak mau mengalah. Sering menonjolkan kenakalan dan kebandelan. Bila dia berbuat salah, tidak mau mengakui

kesalahannya itu. Kalau dia mendapat hukuman, menganggapnya bahwa yang memberi hukuman itu berbuat tidak adil. Entah siapa saja yang menangani dia, dalam pikirannya hanya terbayang musuh. Karena memang anak "Kasadasa" terlahir sebagai prajurit atau manusia yang berjiwa militer. Jiwanya keras, kemauannya keras, tidak mau dikalahkan, tidak mau diperintah, bahkan dia merasa dirinyalah yang terpandai diantara anak yang lain. Untuk itu, dia berlatih segala sesuatu dengan baik, belajar segala sesuatu dengan tekun dan bersungguh-sungguh. Maka benar-benar anak "Kasadasa" sangat mengagumkan. Keistimewaannya adalah pada tingkat kecerdasannya yang tinggi. Mudah menyerap pengetahuan apa pun, baik dari buku maupun dari lingkungannya. Sehingga anak "Kasadasa" lebih menonjol daripada anak lainnya. Bahkan anak Kasadasa selalu tampil sebagai pemimpin, dikelasnya sebagai ketua kelas, sebagai ketua OSIS, dan begitu juga di luar sekolah dia juga bisa tampil sebagai pemimpin. Kenyataannya memang banyak hal yang dapat diselesaikan oleh anak Kasadasa dibanding anak lainnya. Budinya yang bersifat keras harus mendapat bimbingan yang baik dari pihak-pihak pendidik dan orang tua. Karena mendidik anak "Kasadasa" dengan kekerasan akan mengembangkan jiwa keras pada diri anak itu. Sabar dan harus Hati-hati, karena masa kanak-kanak itu adalah masa pembentukan jiwa.

KEADAAN MASA REMAJA

Masa remaja kelahiran mangsa "KASADASA" adalah melanjutkan alur kehidupan dari masa kanak-kanak. Jadi apa yang mempengaruhi pada masa kanak-kanak itulah yang membentuk jiwa remaja "Kasadasa". Sifat keprajuritan anak "Kasadasa" terus berlanjut, tegas, disiplin dan mudah marah. Tetapi setelah kurun waktu remaja tiba, sifat mudah marahnya itu lebih terarah untuk hal-hal yang positif. Artinya sifat pemarahnya itu dapat disalurkan untuk mendalami suatu ilmu dengan membakar semangatnya. "Mengapa saya tidak bisa?", adalah pertanyaan-pertanyaan yang mencambuknya untuk giat belajar. Pemalu, dia akan merasa malu kalau kekurangannya sampai diketahui orang lain. Maka dia akan berusaha sekuat mungkin untuk meningkatkan proporsi dirinya, sehingga dia merasa bahwa dirinya sudah menduduki rangking teratas. Kepemimpinan, bahwa remaja kelahiran mangsa "Kasadasa" mempunyai ambisi memimpin yang sangat tinggi. Karena dia sendiri tidak mau dipimpin oleh orang lain. Untuk mencapai kedudukan sebagai orang yang patut menjadi pemimpin, maka remaja Kasadasa terus berusaha untuk meningkatkan kwalitas dirinya. Baik dalam segi ilmu pengetahuan, kebiasaan atau ketrampilan apapun, dan kewibawaan. Dengan suatu keyakinan bahwa dia adalah yang terpandai, maka remaja Kasadasa dapat tampil kedepan dengan optimis. Kenyataannya memang begitu, banyak remaja Kasadasa yang tampil menjadi pemimpin. Dalam hal ini memberikan bimbingan dan membina kawan-kawannya yang membutuhkan pertolongan. Orang kelahiran Kasadasa mempunyai kesenangan bepergian, oleh karenanya banyak proyek-proyek yang dikerjakan terbengkalai. Ide- idenya banyak yang sebenarnya kalau dikelola dengan baik akan baik sekali jadinya. Tetapi sifatnya yang selalu bergerak, kemudian mempunyai ide yang lain lagi. Sehingga semuanya tidak menghasilkan suatu apapun. Proyek-proyek yang dibuatnya itu sebenarnya mempunyai tujuan untuk menolong orang lain, memberikan lapangan kerja dan menyalurkan bakat. Maka dengan pengalaman-pengalaman itu, dia harus menyadari dan mau bekerja sama dengan orang lain yang bersifat untuk mengelola cetusan- cetusan ide orang Kasadasa itu. Kalau bisa terjadi hal tersebut, maka usaha orang Kasadasa dapat sukses.

CIRI KHAS

Bicara tentang orang Kasadasa, pastilah ada suatu petunjuk sebagai suatu tanda yang khas orang Kasadasa. Ciri khas ini bukan suatu yang dapat dirahasiakan. Misalnya seperti postur tubuh, sepak terjang dan budi pekerti. Artinya penampilannya, semua itu tidak dapat dibuat-buat atau disembunyikan. Bila kita ketemu dengan seseorang yang serba grusa-grusu dan dalam melakukan segala sesuatu tampak tergesa-gesa. Kemudian tampak penampilan nya seperti orang gelisah, tangannya memegang benda apa saja yang berada di sekitarnya, kemudian dalam organisasi selalu berambisi untuk membuat suatu evolusi dan revolusi, perombakan-perombakan dan reorganisasi. Itulah salah satu ciri khas orang Kasadasa. Selain daripada itu, ada-ada saja ulahnya pada saat dia berbicara dengan orang lain, untuk menutupi kegugupannya. Apalagi bila berhadapan dengan lawan jenisnya, dia akan tampak gugup sekali. Namun menjadi kebiasaan dan ciri khas orang Kasadasa, walaupun kalah tidak mau mengakui kekalahannya.

IKATAN PERSAHABATAN

Orang kelahiran mangsa "KASADASA" pada umumnya pandai bergaul, oleh sebab itu dia mempunyai banyak kenalan. Pergaulannya cukup luas. Dalam pergaulan itu tentu saja ada kawan, rekan dan sahabat. Sahabat adalah kawan yang dapat menyimpan rahasia, memberikan pertolongan, baik moral maupun materi. Sahabat bisa diibaratkan seperti saudara kandung sendiri. Maka dapat diistilahkan mencari kawan mudah tetapi memelihara persahabatan sukar. Orang kelahiran mangsa "KASADASA" dapat mengikat tali persahabatan yang kokoh dengan orang yang kelahirannya jatuh pada Mangsa "KANEM" (10 November - 22 Desember), kemudian dapat juga bersahabat dengan baik dengan kelahiran Mangsa "KARO" (3 Agustus - 25 Agustus). Dua zodiak itu adalah pilihan yang dapat dijadikan sahabat sejati, artinya sahabat kepercayaan segala rahasia, sampai rahasia pribadi. Begitu juga dapat cocok dengan sesama kelahiran mangsa "KASADASA", hanya kadang ada sedikit keretakan kalau kebetulan ada perbedaan pendapat, kadang saling ngotot. Tapi itupun hanya berlangsung selintas, kemudian akan baik kembali. Dengan petunjuk tiga mangsa sebagai calon sahabat karib itu, bukan berarti menutup suatu kemungkinan untuk berkawan dengan mangsa lainnya. Namun hanya sekedar kawan dan rekan, karena dengan mereka ini sering banyak hal-hal yang bertentangan serta riskan sekali kalau untuk membicarakan atau mengelola suatu usaha patungan. Walaupun orang "Kasadasa" tidak senang bekerja secara patungan. Tetapi telah menjadi sifat orang Kasadasa senang bergaul, senang berkawan, bahkan senang berorganisasi. Tentu saja dalam pergaulan tidak mungkin untuk memilih-milih kelompok kelahiran atau mangsa, karena di dunia ini terdiri dari berbagai macam manusia dengan berbagai mangsa kelahirannya. Begitu juga saudara satu ayah, satu ibu, tidak mungkin terdiri dari "Kasadasa" semua. Yang penting adalah memelihara ketentraman, memelihara kedamaian dan kenyamanan dalam pergaulan jangan ada kendala-kendala.

KEADAAN KESEHATAN

Orang "KASADASA" pada umumnya mempunyai kwalitas kesehatan yang baik. Sejak masa kanak-kanak, remaja, hingga masa tua. Tetapi ada beberapa penyakit ringan yang lazim, yaitu influenza dan gangguan pada pencernaannya. Khususnya bagi orang Kasadasa kelahiran hari "Senin", jaga benar-benar kesehatan perutnya. Selain itu ada kemungkinan dapat sakit pada bagian syaraf tangan. Penyakit ini ada kecenderungan terkena bagi yang terlahir pada hari "Selasa". Tentu saja hal ini bisa dicegah dengan cara olah raga, istirahat secara teratur, dan menjaga pola & menu makanan. Gangguan mata dapat juga mengancam orang Kasadasa kelahiran hari Rabu dan Jumat, karena mempunyai kelemahan pada mata dan ginjal. Pemeliharaannya adalah dengan olah raga, minum yang cukup, mengkonsumsi wortel dan minum madu. Bagi orang Kasadasa kelahiran hari Kamis dan Sabtu, kelemahannya pada telinga dan hati. Pencegahannya adalah olah raga, istirahat yang cukup, dan jaga pola & menu makanan.

PEKERJAAN YANG COCOK

Pekerjaan bisa dikatakan cocok kalau sesuai dengan sifat dan bakat seseorang. Maka orang itu akan mengerjakannya dengan perasaan tenang dan gembira, hasil pekerjaannya pun sangat memuaskan. Bagi orang Kasadasa pada dasarnya pekerjaan yang paling cocok adalah pekerjaan "wirasembada" tanpa campur tangan orang lain. Walaupun begitu, menurut ahli Kejawen dalam hal ini Astrologi Jawa membagi kelompok hari kelahiran orang Kasadasa menjadi tiga, yaitu sebagai berikut:

1. Eka

Kelompok ini adalah kelahiran dari hari Minggu, Rabu dan Jumat. Orang Kasadasa kelompok pertama ini yang paling cocok adalah sebagai wiraswasta, mendirikan perusahaan yang ada hubungannya dengan pertanian, kemudian dapat juga sebagai wartawan.

2. Dwi

Kelompok ini adalah kelahiran hari Senin. Orang Kasadasa kelompok kedua ini mempunyai bakat dibidang pekerjaan yang baik adalah sebagai pemandu wisata. Tetapi dapat juga mendirikan usaha leveransir bahan bangunan, atau bekerja dibidang bangunan.

3. Tri

Kelompok ini adalah kelahiran hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Orang Kasadasa kelompok ketiga ini pekerjaan yang paling cocok baginya adalah sebagai pengarang. Selain itu dapat juga menjadi aktor/aktris baik teater maupun film. Juga dapat menjadi pelukis, sekretaris, mandor bangunan. Kalau pendidikan tinggi dapat memilih bidang kedokteran, Arsitektur, atau menjadi Dosen. Tetapi yang harus selalu diingat oleh orang Kasadasa, bahwa dirinya tidak mau diperintah oleh siapa pun, kecuali orang tuanya dan orang yang dicintainya.

REJEKI  PENGHIDUPAN

Pada umumnya orang kelahiran mangsa "KASADASA" mempunyai tingkat alur perjalanan hidup yang baik, rejekinya cukup lumayan. Ditopang pula dengan berbagai kemampuannya mandiri, sehingga sejak masih remaja sudah dapat mencari uang. Walau begitu, Astrolog Kejawen membuat rumusan untuk membedakan satu dengan yang lain dalam kelompok kelahiran mangsa Kasadasa itu menjadi tiga bagian, yaitu

sebagai berikut:

1. Eka

Kelompok ini adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat. Orang Kasadasa dalam kelompok pertama ini adalah orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang paling baik. Tidak pernah kekurangan uang. Dia sangat pandai bergaul, sehingga banyak koneksi dan banyak yang mendukung dalam urusan apa saja. Segala yang diusahakannya selalu sukses dan mendatangkan keuntungan moral maupun uang. Hal tersebut berlanjut hingga hari tua, anak- anaknya sukses dalam pendidikan tinggi.

2. Dwi

Kelompok ini adalah kelahiran hari Senin. Orang Kasadasa kelompok kedua ini mengutamakan uluran tangan dan inspirasi orang kedua. Baik itu lingkungan keluarga, sahabat, dan masyarakat. Dengan dukungan merekalah semua usahanya akan berjalan. Walau pada umumnya orang Kasadasa jarang kekurangan uang, tetapi tanpa usaha yang keras, tidak akan berhasil meningkatkan tingkat sosialnya.

3. Tri

Kelompok ini adalah kelahiran hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Orang Kasadasa kelompok ketiga ini agak kurang baik keberuntungannya. Setiap langkah yang dikerjakan seringkali mengalami kegagalan, walaupun tidak berarti bangkrut sama sekali, tetapi selalu mengalami kesulitan. Namun karena orang "Kasadasa" mempunyai sifat tabah, ulet dan disiplin militer yang kuat, setelah umur mencapai 30 tahun khususnya bagi yang terlahir dengan weton Selasa Kliwon, Kamis Pon, dan Sabtu Paing, maka keadaan ekonominya akan meningkat baik sekali. Bahkan kalau ulet dan hemat akan mencapai keberhasilan di hari tuanya.

SAAT YANG TEPAT

Dalam perhitungan Astrologi Jawa, maka ada saat-saat ketika orang mengerjakan sesuatu berhasil dengan baik, tetapi ada hari-hari yang lain, bila untuk mengerjakan sesuatu mengalami kegagalan. Tentu saja hal itu menjadi kepastian setelah mengalami penelitian berkali-kali. Hasilnya merupakan kesimpulan parapsikolog. Berdasarkan penelitian Horoskop Jawa maka saat terbaik untuk melakukan pekerjaan yang terpenting adalah pada tanggal 5 Desember, karena pada saat itu terjadi kulminasi. Lebih-lebih kalau pada saat tanggal tersebut jatuh pada hari Selasa, itu lebih baik lagi. Setidaknya usahakan segala yang terpenting dilakukan pada tanggal 5 Desember, karena pada saat itu Resi Bisma sedang menurunkan pancaran saktinya dan limpahan Rahmat Ilahi. Dampaknya, terbukalah kiat kemudahan upaya apapun yang semula mengalami kesulitan. Tanggal 5 Desember itu berjalan terus setiap tahunnya, artinya setiap tahun ada pemberkahan Agung. Hal ini khususnya bagi kelahiran mangsa "Kasadasa".

HOBI

Bagi orang kelahiran mangsa "Kasadasa" ada beberapa hobi, antara lain:

1. Melukis, baik natural maupun abstrak.
2. Musik, baik rock maupun pop.
3. Membaca, fiksi, non fiksi dan sastra.
4. Mengarang dan koresponden.
5. Seni pentas.
6. Panjat tebing.

JODOH

Orang kelahiran mangsa "KASADASA" sebenarnya dekat jodohnya, baik itu pria maupun wanita. tetapi pada umumnya akan menikah setelah umurnya lebih dari 29 tahun, hal itu terjadi karena dia merasa ikut bertanggung jawab terhadap masa depan adik-adiknya. Hari-harinya diperuntukkan memikirkan keluarga, membantu mencari uang sekolah, bahkan memikirkan masa depan adik-adiknya. Setelah semua tuntas, barulah dirinya sendiri dipikirkan. Padahal orang Kasadasa bukanlah orang yang tidak mempunyai gairah seks. Baik laki-laki maupun wanita "Kasadasa" mempunyai gairah seks yang cukup tinggi. Termasuk hangat dalam permainan ranjang. Bagi orang kelahiran mangsa "KASADASA" jodohnya adalah dengan kelahiran mangsa "KARO" (3 Agustus - 25 Agustus), kemudian dapat pula berjodoh dengan kelahiran mongso "KANEM" (10 November - 22 Desember), tetapi dengan orang "KASADASA"pun dapat pula cocok dan harmonis. Tentu saja tidak menghilangkan suatu kemungkinan perkawinan dengan mangsa- mangsa yang lain. Kalau terjadi, menurut para ahli Astrologi Jawa, akan mendatangkan ketidak harmonisan, sering ribut, tidak saling terbuka, saling mencurigai. Walhasil akan terjadi perceraian atau pisah ranjang. Sedapat mungkin harus dihindari bentuk perkawinan tersebut.

BATU PERMATA YANG COCOK

Ada beberapa batu permata atau batu Aji yang cocok bagi orang kelahiran mangsa "KASADASA", adalah sebagai berikut:

1. Amathyst = Kecubung Asihan
Batu permata ini mempunyai sinar ungu kemilau, baik sekali bagi orang Kasadasa yang mempunyai sifat ingin memimpin, agar pengaruhnya disayang atau dicintai orang lain. Selain itu mempunyai khasiat pula untuk mencegah mabuk minuman keras, menolak bahaya racun, dan mencegah sakit jantung.

2. Aquamarin = Sinar laut hijau
Batu permata ini baik sekali kilauannya seperti kemilaunya laut Arafuru, indah dan mengesankan rasa damai serta anggun. Selain keindahan sinarnya, mempunyai khasiat mencegah penyakit liver, penyakit pencernaan, dan penyakit lemah badan.

3. Intan = Diamond
Intan dinamakan juga batu mulia karena mempunyai kekerasan dan harga yang lebih tinggi daripada batu permata lainnya. Diamond yang asli mempunyai harga standar yang cukup tinggi, biasa dipakai oleh orang-orang kaya, bangsawan, raja, atau orang-orang terkemuka. Kilauannya sangat indah, dapat memancarkan sinar yang beraneka warna. Khasiatnya menolak segala ilmu hitam dan menentramkan pikiran.

4. Badar Besi = Heliotrope
Badar besi batunya hitam dan kalau didekatkan magnet dapat melekat. Biasanya yang memakai batu ini adalah kaum pria, untuk permata cincin. Pemakainya akan tampak jantan. Kalau dipandang dari segi khasiat, maka batu ini mempunyai pengaruh meningkatkan keberanian, terhindar dari dihinaan orang, dan meningkatkan kewibawaan.

WARNA YANG IDEAL
Ada beberapa jenis warna yang cocok bagi kelahiran Kasadasa, yaitu Merah Tua dan Kuning. Dua jenis warna itu adalah warna ideal yang dapat dipakai untuk busana maupun interior dalam rumah atau pada karpet lantai.

BUNGA

Bunga yang cocok dan membangkitkan gairah hidup bagi orang Kasadasa adalah bunga Mawar Merah, Gradiol Merah Tua, dan lilly Kuning. Demikianlah bunga-bunga itu bagi orang Kasadasa akan mendatangkan pengaruh mistik dan dampaknya akan menunjang daya kehidupannya.

3. Wuku anda adalah Kuningan.

Sifat/karakter orang yang lahir pada Wuku tersebut, adalah: Bila perjalanan Wuku Kuningan memasuki orbit mangsa "Kasadasa", maka terjadilah perubahan dari ketentuan asli Wuku tersebut. Hal itu besar sekali artinya bagi kehidupan dan penghidupan seseorang, maupun peristiwa-peristiwa Alam Semesta. Pengaruh Wuku Kuningan. Dewa: Batara Endra. Candra: Grojogan. Seseorang yang terlahir dalam Wuku tersebut sifatnya jujur. Penghidupannya kariernya baik, rejekinya baik, dan senang menolong. Kemudian akan terjadilah perubahan- perubahan pengaruh kosmis, akibat cahaya zodiak yang disebut F-korona mempunyai pengaruh kuat sekali terhadap Alam Semesta dan kehidupan. Pengaruh mangsa "Kasadasa" besar sekali terhadap peredaran dan perjalanan Wuku di dalam kehidupan, penghidupan, sifat, dan pengaruh Alam Semesta. Merupakan misteri

kehidupan Semesta Alam. Meskipun seseorang dengan orang lain terlahir di dalam Wuku yang sama, kenyataannya mempunyai sifat, nasib, dan perjalanan hidup yang berbeda. Hal itu dapat terjadi karena perbedaan jam kelahiran, Hari dan pasaran (Weton).
kitab pimbon jawa dan tafsir mimpi
Share:

WATAK KELAHIRAN RABU KLIWON

WATAK KELAHIRAN KAMIS WAGE

WATAK KELAHIRAN RABU KLIWON

orang yang lahir pada Weton Rabu Kliwon memiliki sifat di antaranya : pemikir sejati dengan sikap lembut disertai gaya duniawi yang mempesona yang mudah menarik orang lain kepada anda. Dikarenakan bakat alami anda akan bahasa dan kepekaan terhadap perasaan orang lain, maka anda memiliki potensi untuk menjadi seorang pembicara besar. Banyak di antara orang yang lahir pada hari Rabu Kliwon menjadi orator atau penulis yang handal. Anda berseri-seri bila mendapatkan pujian (sebenarnya siapa yang tidak?), akan tetapi mungkin anda perlu belajar untuk tidak terlalu memasukkan kritikan orang lain ke dalam hati. Waspadalah agar kelemahan anda terhadap kata-kata yang manis tidak membuat anda terlalu mudah diperdaya.
orang yang lahir pada weton tersebut memiliki Mongso Kalima.
adapun Sifat/karakter orang yang lahir pada Mongso KALIMA
Yakni Pancuran Emas Sumawur Ing Jagad
lahir pada tanggal 14 Oktober - 9 November
KEADAAN UMUM

Mereka yang terlahir pada tanggal 14 Oktober � 9 November adalah termasuk dalam Pranata Mangsa "KALIMA". Pada Mangsa itu hawanya sejuk dan cuaca syahdu, karena langit diselimuti mendung. Sering turun hujan, bahkan curah hujan sering pula sangat lebat. Pada Mangsa "KALIMA" perjalanan Mangsa dikuasai oleh Batara Asmara, lama orbit 27 hari. Berpengaruh besar terhadap keadaan kelahiran, sifat, tingkah laku, bahkan keberuntungannya sangat dipengaruhi oleh Batara Asmara. Begitu pula keadaan alam semesta yang melambangkan keadaan orang-orang yang terlahir di Mangsa itu. Batara Asmara, dewa kesenangan dan keberuntungan. Sebelum kesenangan itu datang, datanglah terlebih dahulu godaan yang berupa gangguan-gangguan tidak menyenangkan. Kalau orang itu tabah, maka kesenangan dan keberuntungan segera menggantikan derita itu. Gangguan atau derita itu adalah samaran dari Hyang Asmara. Kalau bentuk samaran Hyang Asmara tadi telah dikalahkan, maka akan muncul wujud Hyang Asmara yang sebenarnya ialah sang keberuntungan itu sendiri. Agar kita selalu berdekatan dengan Hyang Asmara, maka kita harus selalu bertabah hati menghadapi segala macam cobaan dan godaan. Karena kalau kita mendapat cobaan dan rintangan itu, artinya Hyang Asmara sudah sangat dekat dengan kita. Demikian setelah cobaan dan rintangan itu lenyap, maka kesenangan pun datanglah. Selain itu, Hyang Asmara mempunyai sifat mementingkan harga diri dan kewibawaan. Sifat tegas dalam mempertahankan harga diri dan kewibawaan itu disertai dengan sifat diam. Baginya yang terpenting adalah hasil pekerjaan yang baik, tidak mengharapkan suatu pujian. Batara Asmara juga pandai menekan emosi maupun ambisi. Apa yang terjadi bagi orang terlahir dalam pengaruhnya Batara Asmara? Mereka juga mempunyai sifat lebih mementingkan gengsi, kewibawaan, harga diri, bekerja dengan diam- diam tetapi sukses. Oleh karenanya orang yang terlahir dalam Mangsa "KALIMA" adalah orang-orang yang pendiam. Walaupun begitu, mereka dapat memberikan nasehat bagi orang yang membutuhkannya. Dia juga pandai menyimpan rahasia, sehingga banyak kawan yang mempercayai untuk sesuatu rahasia pribadi. Penampilannya penuh misteri, hal itu karena dia lebih senang bekerja secara diam-diam. Perkataannya penuh arti dan kepastian. Bagi mereka yang baru mengenal orang kelahiran Mangsa "KALIMA" terasa sangat kaku bergaul dengannya. Segala sesuatu tampak sangat tertutup, tetapi bila sudah mengenalnya lebih lama, maka terasa suatu hubungan persahabatan yang baik dan penuh canda serta enak diajak untuk berbincang-bincang. Bahkan ada sesuatu yang luar biasa bagi orang "KALIMA" ialah ketabahan hati, dalam menghadapi kehidupan penuh dengan rasa percaya diri, jarang mengeluh, dan tidak pernah menyerah bila menghadapi kesulitan apapun bentuknya. Mempunyai sesuatu yang istimewa, ialah di mana dia mengalami suatu kesulitan, maka akan menemukan suatu jalan untuk

mengatasi kesulitan itu dan berhasil. Oleh karenanya bagi orang kelahiran Mangsa "KALIMA" tidak ada hal-hal yang dianggapnya sulit dan luar biasa. Semua masalah dan kehidupan ini, dihadapinya dengan gembira dan tidak pernah berkeluh kesah. Dalam pergaulan di masyarakat, pada umumnya orang kelahiran mangsa "KALIMA" mempunyai pengaruh baik, tidak banyak bicara tetapi banyak perbuatan-perbuatan baik yang dibuktikannya. Janjinya selalu ditepati. Sehingga mempunyai wibawa dan disegani.

KEADAAN ALAM

Pada mangsa "KALIMA" yang berjalan selama 27 hari dari tanggal 14 Oktober sampai 9 November, berpengaruh terhadap keadaan alam semesta dan diberi candra "Pancuran Emas Semawur Ing Jagat", artinya pancuran emas yang tersebar di bumi. Menilik Candra tersebut, nenek moyang kita memberi gambaran bahwa pada mangsa itu Tuhan telah menganugrahkan sesuatu yang berharga "emas". Kenyataan yang terjadi adalah pada saat itu "musim hujan" siang dan sore turun hujan, kadang-kadang hujan sangat lebat bahkan dapat menimbulkan bencana banjir. Tetapi air adalah sesuatu yang berharga bagi kehidupan. Kalau manusia tetap memelihara kelestarian lingkungan, tidak menebangi pohon dan tidak menggunduli hutan, bencana banjir akan terhindar. Keadaan angin kadang sangat keras berhembus dari Barat Laut menuju ke arah Tenggara dengan kekuatan kencang disertai angin lebat. Hawa mulai dingin, pohon-pohon asam mulai meranggas daunnya. Musim buah mangga, yang segera dibarengi dengan munculnya lalat dan ular mulai keluar dari liangnya untuk mencari makan. Dengan datangnya musim hujan, bagi daerah yang tidak tertimpa bencana banjir, maka kaum tani mulai menggarap sawahnya.

KEADAAN FISIK

Mereka yang terlahir di mangsa "KALIMA" umumnya kalo wanita mempunyai wajah cantik dengan tubuh serasi. Bagi pria mempunyai wajah ganteng dengan postur tubuh serasi dan bentuk leher agak besar. Matanya bersinar tajam, tangan berotot. Suatu gambaran fisik bahwa orang kelahiran mangsa "KALIMA" mampu melakukan pekerjaan yang berat. Cara berjalannya tegap dan gagah, hal ini menggambarkan sikapnya menghadapi segala persoalan dengan tegas pula. Pengaruh Batara Asmara sangat kuat pada bagian vitalnya, pengaruhnya terhadap orang "KALIMA"

bahwa dia senang kawin atau senang dalam melakukan seksualitas. Bentuk dahi orang kelahiran KALIMA adalah lebar, bahkan rambut kepala sering rontok hingga dapat menjadi botak. Lubang hidungnya lebar. Bibirnya agak tebal dengan mulut agak lebar. Bagi orang kelahiran mangsa KALIMA ini dianjurkan untuk giat berolahraga, karena ada kelemahan bagian tulang belakang, cenderung dapat membungkuk pada hari tuanya nanti.

KEADAAN MASA KANAK-KANAK

Keadaan anak kelahiran mangsa "KALIMA" pada umumnya memiliki kecerdasan otak luar biasa. Cepat menerima suatu pelajaran. Bahkan anak- anak kalima dapat dengan inisiatif sendiri mempelajari sesuatu tanpa guru. Tetapi sifat anak-anak Kalima minta untuk diutamakan daripada anak yang lain. Rewel, cerewet, dan selalu minta lebih banyak dari yang semestinya. Di kalangan anak-anak yang lain, maka anak Kalima ini menjadi pembela bagi kawan- kawannya yang mendapat ancaman. Karena anak Kalima berani mewakili kawannya yang diancam, walaupun musuhnya itu lebih besar dari dirinya. Di kalangan teman-temannya dia sangat royal. Senang menghambur-hamburkan uangnya dan mentraktir. Tidak mengherankan kalau anak kelahiran mangsa "KALIMA" mempunyai kawan dan sahabat yang tidak sedikit. Sejak kecil anak KALIMA ini mempunyai kesenangan memelihara hewan, kucing, anjing, kelinci, burung, dan sebagainya. Tetapi harus diperhatikan benar, karena kadang dia dapat berbuat kejam dan sadis terhadap hewan peliharaannya itu. Sifat pendiamnya terbawa sejak kanak-kanak. Walaupun diam, dia selalu memperhatikan lingkungannya. Kadang dia akan tampil sebagai jagoan untuk membela kawannya.

KEADAAN MASA DEWASA

Sifat Batara Asmara juga tetap berpengaruh kepada remaja kelahiran mangsa "KALIMA" diantaranya adalah sifat cemburuan, curiga dan kurang berterus terang dalam berbagai hal. Karena dia senang menyimpan rahasia, atau sesuatu yang segan untuk dibicarakan kepada orang lain. Sehingga orang lain pun tidak mengetahui apa maunya. Seolah kehidupannya diselubungi oleh rahasia. Suatu yang sangat menarik bagi orang kelahiran mangsa Kalima ini adalah "kejujurannya" karena dia selalu menepati segala janji yang diucapkannya. Satu lagi ialah keistimewaannya untuk mempelajari bahasa asing. Dia akan dapat menguasainya dengan cepat. Begitu pula hal-hal yang bersifat gaib dan parapsikologi sangat cepat faham dan dapat menjadi ahli parapsikokogi (kebatinan). Dalam pergaulan remaja "KALIMA" ini sangat disegani, tetapi karena sifatnya yang pendiam dan berwibawa, walaupun dalam keadaan biasa dia dapat bercanda dan berbincang-bincang. Tetapi kalau sedang marah dia akan diam dan berbicara hanya secukupnya. Hal itu yang membuat kawan-kawannya merasa segan bahkan ada yang merasa takut berhadapan dengan dia. Karena sering menegur kawannya yang bersalah dengan kata-kata yang menyakitkan hati dan ketus. Dalam dunia pendidikan umumnya orang atau remaja kelahiran mangsa "KALIMA" selalu berhasil dengan baik, mendapat terbaik.

CIRI KHAS YANG MENCOLOK

Yang mencolok bagi orang kelahiran mangsa "KALIMA" ialah keberanian, pendiam, tetapi keras, dan mudah sekali tersinggung atau marah kalau kehendaknya tidak dituruti. Bila telah naik darah, maka dia terlalu nekad tanpa perhitungan, walaupun penyebabnya suatu hal yang sederhana sekali. Di samping ciri khas pada postur tubuh yang sudah dibicarakan terdahulu. Maka ciri khas sifat dan tingkahnya itu dapat dijadikan sebagai data pribadi orang kelahiran mangsa "KALIMA".

IKATAN PERSAHABATAN

Pergaulannya sangat luas, tetapi tidak banyak sahabatnya, karena keras kepala, ketus, dan tertutup, orang enggan untuk bergaul dengannya. Bahkan terhadap lain jenisnya orang kelahiran mangsa "KALIMA" ini sering berbuat kasar dan ingin menguasai. Sehingga bisa terjadi bagi orang Kalima ini berpacaran lebih dari sekali. Bahkan ada yang sering putus, disebabkan cemburu buta. Tetapi juga ada yang sekali berpacaran lalu menjadi suami istri. Hal itu dapat terjadi kalau pilihannya tepat. Yang paling cocok sebagai sahabat adalah yang terlahir pada tanggal 23 Juni - 2 Agustus atau Mangsa "KASO" Selain itu juga bisa ada kemungkinan baik bila bersahabat dengan kelahiran tangal 23 Desember - 3 Februari (KAPITU), tanggal 26 Agustus - 18 September (KATELU), dan kelahiran tanggal 14 Oktober � 9 November (KALIMA) sendiri. Tiga orang sahabat dari tiga kelahiran, dari seorang sahabat lagi yang paling cocok ialah kelahiran mangsa "KASO" tersebut di atas. Sahabat sahabat tersebut adalah orang-orang yang dapat menyelami jiwanya. Bahkan bagi orang "KASO", sifat orang "KALIMA" itu sesuai baginya bahkan tidak ada masalah. Sehingga keduanya dapat bergaul sangat akrab.

KEADAAN KESEHATAN

Bagi orang yang terlahir pada mangsa "KALIMA" ada beberapa penyakit yang dapat mengganggunya. Artinya dan kemungkinan besar dapat terserang penyakit tersebut. Hal itu berarti kalau kesehatannya terjaga dengan baik, berolah raga secara teratur. Penyakit itu tak akan menyerangnya. Pada dasarnya orang kelahiran mangsa "KALIMA" itu jarang sakit, seolah kebal terhadap jenis-jenis penyakit. Penyakit yang mengancamnya adalah rematik, sakit jantung, ginjal, kencing gula, dan kemungkinan dapat juga terkena sakit kelamin. Adapun bagi wanita kelahiran mangsa "KALIMA" dapat terkena keputihan, kanker kandungan, juga gangguan pada rahim. Oleh karenanya haruslah berhati-hati merawat diri. Karena lebih mudah mencegah daripada mengobati.

PEKERJAAN YANG COCOK

Bagi kelahiran mangsa "KALIMA" ada beberapa pekerjaan yang cocok. Tetapi untuk kepastiannya, Horoskop Jawa membaginya menjadi 3 kelompok, menentukan bakat dari pekerjaan yang cocok untuk ditekuni. Dasarnya adalah hari lahir setiap individu, dari hari kelahiran itu dapat ditentukan pekerjaan yang cocok.

1. Eka

Kelompok pertama ini adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat. Orang yang terlahir pada hari Minggu, Rabu dan Jumat: polisi, wartawan, dokter, pengarang, badan Intel, pendeta, maupun rohaniawan, tapi yang paling cocok adalah sebagai polisi.

2. Dwi

Kelompok kedua adalah kelahiran hari Senin. Kelompok ini ada beberapa bidang pekerjaan diantaranya adalah sebagai aktris film, teater, dapat juga sebagai karyawan pada biro perjalanan, bahkan dapat juga sebagai pemilik perusahaan pelayaran, atau biro perjalanan, kontraktor, dan kedokteran atau poliklinik. Yang paling cocok dan berpengaruh dalam bidang kariernya adalah pekerjaan yang berhubungan dengan pembangunan atau kontraktor.

3. Tri

Kelompok yang ke tiga adalah kelahiran hari Selasa, Kamis, Sabtu. Kelompok ini adalah orang- orang yang mempunyai kesempatan kerja di bidang obat-obatan atau apotek, kosmetika, nelayan, dan teknik perkapalan. Kariernya akan terus menanjak kalau mengutamakan pekerjaan bidang kosmetik, atau mengusahakan salon.


REJEKI & PENGHIDUPANNYA

Bagi yang terlahir pada mangsa "KALIMA" dalam bidang keberuntungan dan rejekinya termasuk baik. Tetapi Horoskop Jawa membaginya dalam tiga kelompok. Kelompok itu adalah kelompok hari kelahiran, yang tentunya mempunyai perbedaan satu dengan yang lain. Kelompok- kelompok itu adalah sebagai berikut:

1. Eka

Kelompok ini terdiri dari hari kelahiran Minggu, Rabu, Jumat. Yang terlahir pada kelompok satu ini, pada umumnya mempunyai kemampuan berusaha dalam bidang komersial. Tidak melewatkan kesempatan yang ada, maka tidak pernah mengalami kesulitan masalah keuangan. Dia selalu mendapat keberhasilan yang gemilang, semua itu berkat kegigihannya. Dalam usia 29 tahun, akan mendapatkan rejeki nomplok, artinya keuntungan yang sangat besar yang tidak terduga. Keuntungan inilah yang kelak akan mengangkatnya menjadi kaya raya.

2. Dwi

Kelompok kedua terlahir hari Senin. Kelahiran Senin, mempunyai pengaruh yang kuat dalam segi materi. Karenanya sangat berhati-hati dengan uang, walaupun rejekinya sangat baik, bahkan dapat dikatakan melimpah. Lebih baik lagi setelah menikah.

3. Tri

Kelompok ketiga kelahiran hari Selasa, Kamis, Sabtu. Mereka yang terlahir pada hari tersebut, masa depannya sangat gemilang. Sejak remaja sudah dapat terlihat keberuntungannya. Bahkan sukses yang telah dicapainya dengan gemilang akan mengantar dia ke arah yang lebih tinggi lagi hingga ke percaturan Internasional. Rejekinya terus melimpah, kariernya terus mencuat, bahkan hidup berumah tangganya pun bahagia.

HARI JAYA

Bagi orang yang terlahir pada rnangsa "KALIMA" mepunyai hari jaya, hari-hari yang sangat berkesan indah dan baik. Hari yang mempunyai arti khusus. Bagi orang "KALIMA" saat kejayaannya jatuh pada bulan Agustus. Sedangkan hari jayanya adalah hari Minggu dan Selasa. Hari-hari untuk memulai suatu pekerjaan yang besar, dagang, perjalanan jauh untuk urusan penting, maupun untuk usaha-usaha lain yang besar seyogyanga dipilih pada hari Minggu atau Selasa, pada bulan Agustus. Karena pada bulan April hingga Oktober, Batara Asmara memberkahi, pancarannya dapat terlihat di bumi kita dalam keadaan nyata. Pancaran pada wuku Gumbreg dalam bintang Skorpio. Dalam wuku itu tampak bintang yang bersinar sangat terang dengan sinarnya yang berwarna merah kuning, bintang tersebut bernama "Antares" pancaran sinar amarah, keberanian, dan gengsi.

HOBI

Orang yang terlahir pada Mangsa "KALIMA" mempunyai beberapa hobi yang menonjol.
Hobinya itu dapat dikomersialkan oleh orang lain.

1. Berfoya-foya menghamburkan uang.

2. Memelihara binatang: Kucing, anJing, kelinci, burung, ayam.
3. Spiritual, menyepi, dan mendaki gunung.
4. Begadang dan memaksakan kehendaknya. Beberapa hobi itu di samping dapat menyenangkan hati orang kelahiran mangsa "KALIMA" juga kadang dapat menguntungkan orang lain dalam segi komersial. Sebenarnya ada pula yang sangat mencolok, ialah kesenangan berfoya-foya dengan wanita penghibur. Baik itu secara sembunyi-sembunyi maupun secara terang-terangan.

JODOH

Bagi orang kelahiran mangsa "KALIMA" ada beberapa tipe kelahiran yang bisa menjadi kawan hidupnya. Seperti juga dalam pergaulan, dan persahabatan. Ada kelahiran mangsa-mangsa tertentu yang cocok bagi kelahiran mangsa "KALIMA" dalam perjodohan. Yang paling cocok adalah calon pasangan yang terlahir hari mangsa "KASO" (23 Juni - 2 Agustus). Walaupun begitu ada beberapa alternatif karakter kelahiran yang lain, dapat juga perjodoh dengan kelahiran mangsa "KAPITU" (23 Desember � 3 Februari), juga dengan "KATELU" (26 Agustus � 18 September), dan mangsa "KALIMA" sendiri dan Kasanga (2 Meret - 26 Maret). Gambaran-gambaran jodoh atau calon pendamping itu berdasarkan pengertian Horoskop Jawa. Sadangkan yang menentukan tak lain berpulang kepada Allah juga. Orang kelahiran mangsa "KALIMA", kalau pria akan menjadi suami yang baik penuh dengan rasa bertanggung jawab, selalu menepati janjinya baik terhadap istri maupun terhadap anak- anaknya. Kalau itu wanita, maka dia pun akan menjadi istri yang baik. Tahu betul tanggung jawab seorang ibu rumah tangga terhadap anak-anaknya. Ditanamkannya pendidikan praktis, keras, dan disiplin.

BATU PERMATA YANG COCOK

Bagi orang "KALIMA" ada beberapa batu permata yang cocok baginya. Batu permata dapat dipergunakan sebagai aksoseri atau perhiasan, tetapi juga mempunyai khasiat spiritual.

1. Topas

Batu permata Topas ini mempunyai keindahan dengan pancaran sinar lembut kekuning- kuningan. Selain dari pada itu juga mempunyai khasiat sebagai penangkal sakit encok, syaraf, juga menyembuhkan sakit dada dan terbakar.

2. Kalimaya

Batu Kalimaya mempunyai sinar yang unik aneka warna kemilau. Batu permata ini dapat dijadikan liontin, giwang maupun sebagai batu cincin. Selain dari kepentingan tersebut, dapat juga sebagai obat penyembuh lemah syahwat, dapat pula untuk menyembuhkan gangguan mata. Selain itu juga dapat untuk meningkatkan daya pikir.

3. Aquamarin

Batu permata Aquamarin atau Sinar Laut ini bagus sekali untuk perhiasan, liontin, giwang, maupun batu cincin. Karena mempunyai khasiat untuk penyembuhan sakit lever, sakit pencernaan, dan lesu badan tenaga kurang.


WARNA YANG COCOK

Bagi mereka yang terlahir pada mangsa Kalima, maka terdapat beberapa jenis warna yang cocok baginya. Warna-warna itu selain dipandang dari segi keserasian, juga dipandang dari sudut parapsikolog. Bagi kelahiran mangsa kalima, warna yang paling cocok dan paling serasi baginya adalah warna Merah. Karena warna itu mengandung arti kesetiaan dan tanggung jawab. Selain warna merah, juga serasi menggunakan warna putih. Selain keserasian dan kepantasan warna putih mempunyai makna kesucian, kepasrahan, kelembutan dan kebaikan hati. Maka warna-warna selain kedua warna itu, kurang baik bagi orang yang terlahir pada mangsa kalima. Lebih-lebih warna hitam, seyogyanya tidak memakainya, menurut pakar warna dan daya magis yang dipancarkan, bahwa warna hitam memancarkan pancaran kenistaan, itu bagi kelahiran mangsa KALIMA (14 Oktober � 9 November).

BUNGA

Bunga yang serasi dan mempunyai efek berpengaruh kepada kejayaan dan membangkitkan daya imajinasi bagi orang kelahiran mangsa "KALIMA", ada beberapa jenis bunga:

1. Bunga Melati
2. Bunga anggrek
3. Bunga Sedap malam
4. Bunga Gadena

Bunga-bunga tersebut diatas, selain warnanya yang putih, juga baunya semerbak. Dari bau yang semerbak itulah membangkitkan nostalgia. Kenangan lama, kemudian akan bangkit semangat baru dibarengi dengan rasa indah dan ayahdu. Efeknya membawa keberuntungan yang hakiki.

3. Wuku anda adalah Wugu.

Sifat/karakter orang yang lahir pada Wuku tersebut, adalah: Bila perjalanan Wuku Wugu memasuki orbit Mangsa "Kalima", dampaknya terjadilah perubahan dari ketentuan asli pengaruh Wuku tersebut. Hal itu besar sekali artinya bagi kehidupan dan penghidupan seseorang, maupun peristiwa-peristiwa Alam Semesta. Pengaruh Wuku Wugu. Dewa: Batara Singajanma. Candra : Awang-awang. Secara umum terhadap sifat seseorang yang dilahirkan pada wuku tersebut berbudi luhur, cerdik dan cerdas. Sedangkan pengaruh terhadap kehidupannya adalah; rejeki banyak, hemat. Kemudian akan terjadilah perubahan-perubahan pengaruh kosmis, akibat cahaya Zodiak yang disebut F-korona, yang mempunyai pengaruh kuat sekali terhadap Alam Semesta dan Kehidupan. Pengaruh Mangsa "Kalima" besar sekali terhadap peredaran Wuku pada kehidupan, penghidupan, sifat, dan pengaruh alam semesta. Walaupun wukunya sama, tetapi belum tentu keadaannya akan sama juga. Hal itu dapat terjadi karena pengaruh hari dan pasaran atau weton.
kitab pimbon jawa dan tafsir mimpi
Share:

WATAK KELAHIRAN KAMIS WAGE

WATAK KELAHIRAN KAMIS WAGE

orang yang lahir pada Weton Kamis Wage memiliki sifat di antaranya : biasanya memiliki cita-cita setinggi langit. Tentu saja, terkadang harapan mereka terlalu tinggi, tetapi mereka juga berpegang pada aturan dan dapat cukup berhati-hati dalam mewujudkan tujuan mereka sehingga seringkali tercapai. Kalangan ini mungkin saja pandai, tetapi mereka sering terpaku pada jalan mereka dan biasanya tidak menghargai saran yang tidak mereka inginkan. Meskipun demikian, mereka dapat cukup mempesona orang lain dengan sopan-santunnya dan cenderung tampil baik dalam pergaulan. Mereka mungkin tidak suka menunjukkan perasaan mereka yang sebenarnya, tetapi mereka mudah dibujuk dengan rayuan -- beberapa patah kata yang manis dan mereka pasti mulai berpamer!

orang yang lahir pada weton tersebut memiliki Mongso Kasanga.
adapun Sifat/karakter orang yang lahir pada Mongso KASANGA yakni Wedaring Wacana Mulya
lahir pada tanggal 2 Maret - 26 Maret
KEADAAN UMUM

Mereka yang terlahir pada tanggal 2 Maret � 26 Maret, adalah orang "KASANGA" karena pada saat itu adalah mangsa Kasanga. Mangsa tersebut berjalan selama 25 hari dan bertepatan sedang musim hujan. Candranya "Wedaring Wacana Mulya" yang artinya "Tersiarnya Berita Bahagia". Mangsa Kasanga dalam penguasaan Batara Bayu, oleh karenanya pada saat itu bagi mereka yang terlahir dalam mangsa "KASANGA" mempunyai sifat-sifat, tabiat, dan perjalanan hidup dalam pengaruh Batara Bayu.

Batara bayu adalah putera Batara Guru dari ibu Dewi Uma. Batara Bayu adalah Putera keempat, yang mempunyai kekuasaan mengendalikan jalannya angin. Bentuk tubuh Batara Bayu tidak kekar, tetapi berkubuh besar dan tegap. Raut mukanya menggambarkan keramahan tetapi seram berwibawa. Batara Bayu sangat membenci peperangan dan persengketaan, dia selalu menjadi penengah setiap ada persengketaan besar di bumi ini. Bila berjalan selalu diikuti oleh hembusan angin kencang.

Maka begitu juga apa yang terjadi pada orang Kasanga, mereka juga terpengaruh oleh Batarn Bayu, khususnya tentang kesenangannya bepergian jauh. Seolah angin yang meniupnya sampai kemana-mana. Dia sangat menyenangi pemandangan alam yang indah. Juga mengagumi hal-hal yang penuh misteri, khususnya alam gaib. Sering pula angan-angannya terhembus angina jauh entah kemana. Hidupnya antara alam nyata dan alam khayal. Sehingga memerlukan seseorang/sesuatu yang bisa memacu dirinya untuk berbuat secara nyata. Dia sering menolong

kawan-kawannya yang sedang bertengkar. Tetapi suatu ketika dia sendiri kalau diganggu orang, lebih memilih mengalah. Dengan sikap yang lemah lembut, kebaikan-kebaikannya untuk menolong sesama itu menyebabkan dia sangat disenangi dalam pergaulan. Begitu besar sayangnya, sampai kawan-kawannya pun bersedia melindungi. Kurang berani mengutarakan pendapatnya, hal itu disebabkan karena dia khawatir kalau apa yang akan diutarakan itu akan menjadi masalah bertambah runyam. Itulah kebiasaannya berkhayal menurut imajinasinya, padahal kenyataannya mungkin tidak demikian. Sehingga orang Kasanga kelihatan seperti orang pendiam. Padahal yang sebenarnya tidak demikian, dia ingin banyak berceritera dan membagi pendapat. Pengaruh angin dari Batara Bayu yang sangat kuat menguasai dirinya, sehingga dia seolah terombang-ambing. Orang Kasanga mempunyai dasar kebaikan hati "Membela Kebenaran & Kebaikan". Sifat dasar yang baik itu akan hilang kalau tidak ada yang membimbingnya. Karena ada pula sifat bimbang dalam segala hal. Sifat bimbang itu akan berkepanjangan kalau dia hidup dilingkungan yang tidak menentu, artinya kalangan yang beragam keadaan penghuninya, misalnya di tempat-tempat yang kumuh dan berjubal dengan berbagai tingkat latar belakang sosialnya, pendidikan dan karakter. Sejak masih dini orang tua memegang peran penting atas sifat anak Kasanga tersebut. Mereka harus dibimbing dengan penuh bijaksana. Karena anak Kasanga juga tidak dapat dengan mudah menerima teguran dan perintah. Kalau dia mendapat kekerasan, maka kekerasan itulah yang akan tersimpan dalam memori bawah sadarnya. Bisa saja dia juga akan menjadi orang yang keras dan brutal.

KEADAAN ALAM SEMESTA

Mangsa "KASANGA" memiliki lama orbit 25 hari, tanggal 2 Maret - 26 Maret. Pada mangsa itu adalah musim hujan. Bahkan hujan masih lebat dibarengi oleh kilat dan petir. Hawa siang, malam dan pagi hari terasa dingin, bahkan didaerah pegunungan berembun. Angin berhembus dari arah Selatan dengan kekuatan kencang. Sedangkan dalam bidang pertanian pada mangsa tersebut, buah duku, jeruk manis, sudah saatnya untuk dipetik. Padi tampak rebah pertanda bulir- bulir padinya telah berisi bahkan sebagian telah ada yang menguning. Maka musim tersebut candranya "Wedharing Wacana Mulya" yang artinya "Tersiarnya Berita Bahagia". Pengaruh mangsa "KASANGA" terhadap semesta alam maupun manusia suatu pertanda kehidupan. Silih berganti dari mangsa ke mangsa merupakan putaran-putaran cakra panggilingan. Begitu pula nasib manusia silih berganti pula, dari senang ke sedih, dari sedih kembali senang. Maka tiada satu kekuatan pun yang dapat menghentikan perjalanan mangsa, tetapi Tuhan telah menurunkan Ilmu-Nya untuk mengetahui Rahasia Semesta Alam, agar kenikmatan yang telah diciptakan oleh Tuhan itu tidak menjadi bencana bagi Umat-Nya, khususnya Manusia.

KEADAAN FISIK

Orang kelahiran Mangsa "KASANGA" mempunyai keistimewaan dalam bentuk tubuhnya gemuk dan tidak begitu tinggi seperti umumnya orang dewasa. Walaupun orang Kasanga berbadan gemuk, tetapi tidak kelihatan berotot. Walaupun ada pula yang normal postur tubuhnya seperti pada umumnya orang dewasa dan berotot. Tetapi hal itu hanya berjumlah sedikit, artinya pengecualian. Penampilan orang Kasanga tenang dan berwibawa. Wajahnya tampak sendu. Kakinya juga tidak begitu kuat, maka dianjurkan untuk melatih diri agar kuat untuk berjalan jauh. Senam, lari pagi, maupun olah raga bersepeda santai dapat melatih kekuatan kakinya. Juga harus selalu memperhatikan kesehatannya dengan minum jamu daun pepaya untuk menjaga kesehatan perutnya. Bagi wanita Kasanga, mempunyai keistimewaan pada payudara. Bentuk payudaranya lebih besar dari umumnya, bahkan pinggulnya istimewa pula besarnya.

KEADAAN MASA KANAK-KANAK

Anak-anak kelahiran mangsa "KASANGA" pada umumnya senang merenung atau melamun, Hatinya mudah tersinggung. Sering kali berbuat sesuatu yang bertentangan dengan apa yang diucapkannya. Anak Kasanga senang kepada kedamaian dan selalu mengalah. Walaupun dalam hatinya sebenarnya tertekan. Dia gampang sekali terpengaruh keadaan sekelilingnya. Bila semua perbuatannya dilarang secara keras, pada masa dewasanya dia akan menjadi pemuda minder. Anak Kasanga mempunyai kesenangan dalam bidang sosial, senang menolong orang lain. Hatinya sangat perasa dan mulia sehingga tidak sampai hati kalau melihat orang lain menderita. Tetapi sifat yang demikian mulia itu harus diarahkan, sehingga dapat menyalurkan sifatnya itu untuk hal-hal yang benar-benar mulia. Jangan sampai disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Karena dapat juga dengan memanfaatkan sifatnya yang lemah-lembut dan sosial itu untuk kepentingan orang lain. Dia dapat masuk kedalam jerat manipulasi terselubung suatu gerakan sosial. Oleh karena sifat orang Kasanga itu tidak mudah menaruh curiga kepada akal licik orang lain. Semua orang dianggap sejujur, semulia dia. Yang perlu diketahui benar adalah sifat anak Kasanga, dalam memutuskan sesuatu tidak bisa mantap, karena selalu bimbang. Maka kelemahan ini harus disadari, sehingga dapat menghadapi kenyataan hidup dengan penuh semangat dan optimis, harus berani menghadapi kenyataan hidup apapun resikonya. Tetapi perkembangan jiwanya akan berubah, semua tingkah dan sifat yang tanpa perhitungan dengan bertambahnya usia. Dari kanak-kanak ke remaja, dari remaja ke orang tua, ada tingkat kesadaran jiwanya, yaitu Asmara Rura, Asmara Tantra, Asmara Gama, dan Asmara Laya. Artinya Rura yang berarti bagai binatang, reflek dan kebiasaan itu masa kanak- kanak. Kemudian Tantra adalah puber. Kemudian Asmara Gama adalah remaja tingkat dewasa, mulai memikirkan berumah tangga, berketurunan. Kemantapan dalam kehidupan dan penghidupannya, lebih sempurna, akal pikirannya berfungsi. Akhirnya Asmara Laya adalah tua dan menghadapi pralaya ialah mati. Tingkat kejiwaan itulah yang akan menunjukkan kiat kehidupan dan romantika hidup. Harus memilih lingkungan hidup yang baik, kawan sekerja yang bijak dan aktif, maka orang Kasanga pun akan terpengaruh olehnya. Tetapi kalau lingkungan kawan sekerja yang bermalas-malas, maka begitu pula orang Kasanga keadaannya.

KEADAAN MASA REMAJA

Bagi orang Kasanga, pada tingkat kehidupannya masa remaja tidak jauh berbeda dengan masa kanak-kanak. Hanya saja pada masa remaja, akal dan pikirannya sudah mulai berfungsi. Segala langkah dan perbuatan banyak digerakkan oleh program bawah sadar. Tetapi sifat berangan-angan yang negatif dan otak-atik pikirannya yang pesimis, selalu masih bermunculan dan mengganggu kehidupannya. Rasa khawatir masa depan yang suram dan kemiskinan, adalah pikiran khayalnya yang paling utama. Oleh karenanya pemuda Kasanga tampak selalu murung dan takut menghadapi masa depan. Senang menolong orang lain, menyenangkan hati orang, berani berkorban, senang mengalah, dan ramah kepada siapa pun, dan dengan penampilannya yang tampan, menarik, serta tutur kata lembut, itulah remaja "KASANGA" dalam pergaulan sehari-hari di kancah kehidupan yang penuh tantangan. Maka disarankan bagi remaja Kasanga untuk mengerti jati dirinya, agar sepak terjang dan langkahnya dapat terkontrol agar tak terkena dampak pergaulan bebas.

CIRI KHAS

Orang kelahiran mangsa "KASANGA" mempunyai ciri khas yang sangat menonjol yaitu sikapnya yang pembimbang, seolah terhembus angin. Tetapi sifat yang baik khas orang "KASANGA" adalah, senang menolong seseorang di luar batas dan berlebih-lebihan. Memberikan bantuan biaya pengobatan untuk kawannya yang sakit, hingga benar-benar sembuh. Itulah ciri khas orang Kasanga yang menginginkan semua yang dikerjakannya harus tuntas. Adapun ciri khas orang Kasanga yang kurang baik adalah sifat ragu-ragu, dualisme, dan gampang terpengaruh oleh keadaan lingkungannya. Tidak dapat mengontrol diri, dan tidak berani menghadapi kenyataan yang pahit, seolah lesu darah dan menyerah. Padahal kalau dia sadar, bahwa dirinya mempunyai pengaruh Dewa Angin, maka dia harus optimis karena mempunyai kemampuan untuk menyapu bersih apa saja yang menghalangi dan tidak disukainya. Membela kebenaran adalah salah satu sifatnya.

IKATAN PERSAHABATAN

Orang kelahiran mangsa "KASANGA" pada umumnya banyak mempunyai sahabat. Sahabat- sahabat orang "KASANGA" sangat setia dan sifatnya melindungi. Karena mereka menganggap orang Kasanga memerlukan perlindungan. Mereka sayang, karena sifat orang Kasanga yang lemah lembut, ramah, pengalah, dan wajah yang syahdu. Namun begitu sahabat yang benar-benar cocok bagi orang kelahiran mangsa "KASANGA" adalah orang kelahiran mangsa "KASO" (23 Juni � 2 Agustus), kemudian dengan kelahiran mangsa "KALIMA" (14 Oktober - 9 November). Dalam pergaulan orang Kasanga dapat dikatakan tidak pernah berkelahi, dia lebih baik mengalah. Kalau dia telah terpojok oleh lawan yang benar- benar memusuhi dan akan mencelakainya, tanpa terduga dia dapat mengatasi masalahnya itu dengan sempurna. Sehingga lawannya membatalkan niatnya bahkan dapat berbalik menjadi baik.

KEADAAN KESEHATAN

Adapun keadaan kesehatan orang yang dilahirkan pada mangsa "KASANGA" ini mempunyai kondisi tubuh yang lumayan. Hanya saja baginya ada kemungkinan dapat terserang penyakit paru-paru basah. Karena sifatnya yang pemurung, suka keluyuran malam atau merenung berkepanjangan, bahkan kondisi badan tidak diperhatikan. Kelemahannya adalah pada alat pernafasan dan paru-paru. Selain itu ada pula beberapa penyakit kulit, gatal- gatal, bisul, bahkan kelamin, penyakit tulang atau reumatik. khususnya kelemahan sendi-sendi kaki. Bahkan pada usia diatas 30 tahun dapat terserang kelumpuhan. Tentu saja dalam bidang kesehatan, lebih utama mencegahnya daripada mengobati. Pencegahan untuk sakit paru-paru adalah berfikir positif jangan banyak berangan-angan yang bukan-bukan. Gizi dan vitamin, dengan makan teratur dan jangan meninggalkan sayur serta buah yang mengandung Vitamin C. Keteraturan hidup dan juga rileks, tidur teratur pula. Tentu saja semua ini sulit dilakukan orang Kasanga, tetapi dengan kesungguhan dan tekad yang kuat untuk masa depan, pasti akan berhasil. Selain itu diperlukan juga senam atau berolahraga secara teratur. Dapat memilih olahraga yang cocok, khususnya untuk melatih urat kaki dan pinggul.

PEKERJAAN YANG COCOK

Para Pakar Astrologi Kejawen dalam mendata tentang pekerjaan yang cocok bagi orang kelahiran mangsa "KASANGA", khususnya dengan membuat perumusan dan mendatanya, ialah dengan mengelompokan hari kelahiran menjadi tiga kelompok. Pengelompokan hari lahir dan bidang pekerjaan yang cocok adalah sebagai berikut:

1. Eka

Kelompok pertama adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat. Orang terlahir dalam mangsa Kasanga, dan termasuk dalam kelompok ini bidang pekerjaan yang cocok baginya adalah sebagai karyawan/pegawai bidang humas, menjadi pengarang, kolomnis, atau Wartawan, Dapat juga berprofesi sebagai Paragnos/ Paragnosa. Tetapi pekerjaan yang sesuai dengan jiwa dan hobi senang bergerak dan bepergian ialah sebagai wartawan atau koresponden dari mass media cetak maupun elektronika. Bidang pekerjaan ini yang akan mengantarkan anda dalam kesuksesan karier.

2. Dwi

Untuk kelompok kedua adalah kelahiran hari Senin. Orang Kasanga yang terlahir pada kelompok ini mempunyai bidang pekerjaan yang cocok dan akan mengantarkan sukses karier dalam profesi ahli kejiwaan (psikolog). Profesi ahli Kejiwaan itulah pekerjaan yang paling cocok. Tetapi selain dari pekerjaan itu, ada pula beberapa bidang pekerjaan yang cocok, yaitu travel biro dan pariwisata, bekerja pada apotik, toko obat, jamu, hotel, night club, pub, dan tempat hiburan lainnya.

3. Tri

Pada kelompok ketiga adalah kelahiran hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Orang Kasanga yang terlahir pada kelompok ini pekerjaan yang cocok ialah di perkapalan. Tetapi ada beberapa pula pekerjaan yang cocok, yaitu sebagai karyawan di galangan kapal, dapat juga sebagai mandor maupun bagian gudang. Namun yang paling cocok adalah pekerjaan dalam bidang perkapalan. Pekerjaan itulah yang akan meningkatkan karirnya. Demikian pendataan Pekerjaan Yang Cocok yang akan mengantarkan orang Kasanga kepuncak kariernya. Semoga diteliti dan dipertimbangkan dengan benar dan baik-baik.

REJEKI PENGHIDUPAN

Pendataan berikut ini adalah untuk Orang Kasanga, hal-hal yang menyangkut dengan Penghidupannya. Tetapi Astrologl Kejawen dalam menentukan keadaan penghidupan orang Kasanga, mengadakan penelitian dengan mendata lewat Hari kelahiran dalam tiga kelompok, yaitu:

1. Eka

Orang Kasanga kelompok kesatu adalah mereka yang lahir hari Minggu, Rabu dan Jumat. Dalam kelompok pertama ini keadaan Rejeki dan Penghidupannya cukup baik, rejekinya banyak. Tetapi sayangnya mempunyai jiwa sosial yang berlebihan sehingga menjurus ke pemborosan. Walaupun begitu, orang Kasanga kelompok ini, selalu ada saja yang rnentransfer uang padanya. Tetapi kalau sampai umur 30 tahun ke atas tidak mau mengkoreksi diri dan mengubah cara hidup, maka pada hari tuanya akan mengalami kemelaratan tanpa ada yang mempedulikan.

2. Dwi

Orang Kasanga pada kelompok ini adalah yang kelahiran hari Senin. Dalam kelompok kedua ini, adalah orang Kasanga yang bernasib kurang baik. Bila telah mencapai rejeki lumayan, ada-ada saja gangguan dan pemborosan yang harus dilakukannya. Nasibnya itu akan terus berlangsung hingga berumur 36 tahun.  Barulah pada usia 42 ke atas dapat memperbaiki jenjang ekonominya, untuk bekal hari tua dan keturunannya. Walaupun dalam bidang ekonomi mungkin membaik, tetapi ganti mengalami kerepotan dalam keluarga. Kurang bahagia dalam keharmonisan berkeluarga. Anak dan isterinya seolah memusuhi. Kembali kepada sifat orangKasanga, walaupun dia menderita tetapi dapat tersungging senyum di bibir.

3. Tri

Kelompok kelahiran mangsa "Kasanga" hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Kelompok ketiga ini mempunyai keberuntungan sosialnya sangat baik.Anda tergolong kelompok orang Kasanga yang selalu mendapat keberuntungan. Segala usahanya selalu berhasil. Tidak pernah kekurangan uang. Lebih-lebih setelah menikah, rezekinya lebih baik, bahkan dapat diibaratkan "Selalu Diberkahi Dewanya", artinya segala usahanya mendatangkan uang yang berlimpah- limpah. Pada usianya yang telah lanjut 40 tahun ke atas, rejekinya terus menumpuk bahkan di hari tua dapat menjadi orang yang kaya raya dan dermawan. Bahkan ada yang mendirikan rumah Yatim Piatu untuk menyalurkan desakan jiwa sosialnya.

SAAT YANG TEPAT

Mangsa "KASANGA" tanggal 2 Maret - 26 Maret dalam pengaruh Batara Bayu. Mempunyai saat- saat yang baik untuk melakukan suatu pekerjaan yang besar atau utama bagi kepentingan pribadi orang Kasanga. Saat terbaik dalam setiap tahunnya, jatuh pada tangal 12 Mei sampai dengan 9 Juni. Pada saat itu seolah cipta jadi, apa yang direncanakan dan dikerjakan selalu berhasil. Lebih-lebih kalau dalam tanggal-tanggal tersebut, mempergunakan hari Kamis, Selasa, dan Minggu. Tetapi yang terbaik adalah pada hari Kamis, untuk memulai pekerjaan yang terpenting maka akan berhasil.

HOBI

Orang kelahiran mangsa "KASANGA" mempunyai beberapa hobi antara lain sebagai berikut:

1. Barang-barang seni, khususnya Melukis.
2. Makanan enak.
3. Perjalanan/bertamasya dan berbelanja.
4. Membaca buku apa saja, khususnya Spiritual.
5. Bergaul dengan siapa saja.

JODOH

Orang kelahiran Mangsa "KASANGA" mempunyai calon pasangan hidup yang sesuai dan cocok adalah dengan kelahiran rnangsa "KASO" (23 Juni - 2 Agustus). Dalam kehidupan berumah tangga dapat mencapai keharmonisan, kedua belah pihak saling dapat menyesuaikan diri. Tidak ada pertengkaran yang berarti, sampai hari tua. Tetapi ada pula beberapa calon yang dapat menjadi jodohnya, mereka itu adalah orang- orang yang terlahir pada mangsa "KALIMA" (14 Oktober - 9 November) atau kelahiran mangsa "DESTA" (20 April - 12 Mei). Baik pula dengan sesama kelahiran mangsa "KASANGA". Apa yang telah diutarakan oleh para Astrolog tersebut, tidaklah menutup kemungkinan terjadinya pernikahan dengan mangsa lain. Hanya saja pernikahannya akan mengalami banyak gangguan atau masalah, sehingga akan mengurangi keharmonisan suatu pernikahan, meskipun orang Kasanga selalu dapat tersenyum menghadapi kegetiran pernikahan atau rumah tangganya itu. Orang "KASANGA" dalam memilih jodoh tidak melalui perkenalan langsung. Dia akan mengalami kesulitan dalam perkenalan pertama dengan lawan jenisnya. Maka pada umumnya, perkenalannya dengan calon pasangan hidup melalui perantaraan orang lain. Orang Kasanga dalam hal permainan ranjang

cukup baik dan bervariasi. Hal itu dapat terjadi karena orang Kasanga mempunyai daya khayal yang tinggi. Tetapi sebenamya tidak menggemari permainan ranjang. Lebih senang bercumbu, karena hal itu akan lebih menenteramkan hatinya. Orang Kasanga mempunyai rasa bertanggung jawab yang sangat kuat terhadap keluarganya. Begitu pula laki-laki Kasanga mempunyai andil yang sangat besar dalam mendidik anak- anaknya. Semua itu disebabkan sifatnya yang lembut, ramah, dan sabar. Sehingga anak anaknya pun mendapat bimbingan yang cukup.

BATU PERMATA YANG COCOK

Ada beberapa jenis batu permata yang cocok bagi orang kelahiran mangsa "KASANGA". Selain sebagai permata aksesoris, batu permata mempunyai khasiat yang sangat berguna bagi si pemilik yang mempercayainya. Adapun batu permata yang cocok bagi orang "KASANGA" adalah sebagai berikut:

1. Blue Sapphire = Saffir Biru

Selain indah untuk aksesoris, berkhasiat juga sebagai menolak racun, penyakit menular, sakit kulit, sakit panas, dan melindungi mata dari kerusakan penyakit cacar.

2. Amethyst = Kecubung Kasihan Batu permata ini indah, berwarna ungu, ungu muda atau ungu tua kemerahan, lebih tampak indah kilaunya kalau digosok faset berlian. Sebagai aksesori sangat indah dan mempunyai  pembawaan lembut dan dapat mendatangkan rasa kasih. Selain itu juga mempunyai khasiat untuk mencegah mabuk minuman keras, menolak bahaya racun, keracunan, dan mencegah sakit jantung.

3. Emerald = Batu Jamrud

Batu Jamrud hijau ini yang bagus dapat mencapai harga puluhan juta rupiah dalam ukuran sebesar biji asem. Bagi yang percaya Jamrud mempunyai khasiat mencegah sakit kepala.

WARNA YANG IDEAL

Bagi orang kelahiran mangsa "KASANGA" ada beberapa warna yang ideal baginya, antara lain: Hijau, Merah tua, Hitam, Putih, Biru tua, dan Abu- abu. Adapun warna yang paling cocok adalah Abu- abu. Warna yang ideal di sini, adalah warna yang paling tepat dan baik dipakai oleh orang kelahiran mangsa Kasanga, termasuk juga warna untuk interior rumahnya.

BUNGA

Ada beberapa jenis bunga yang dapat membangkitkan semangat bahkan dapat mendatangkan inspirasi bagi orang "KASANGA", yaitu bunga:

1. Melati.
2. Lily putih.
3. Gradiol, Suflir, Anggrek Scorpio.
4. Mawar Merah Tua, Mawar Margareta.
5. Gadena atau Ceplok Piring.
3. Wuku anda adalah Julungpujud.

Sifat/karakter orang yang lahir pada Wuku

tersebut, adalah: Bila perjalanan Wuku Julungpujud memasuki orbit mangsa "Kasanga", dampaknya terjadilah perubahan dari ketentuan asli pengaruh Wuku tersebut. Hal itu besar sekali artinya bagi kehidupan dan penghidupan seseorang, maupun peristiwa-peristiwa Alam Semesta. Pengaruh Wuku Julungpujud. Dewa: Batara Guritno. Candra: Palwo aneng lautan. Seseorang yang terlahir dalam Wuku tersebut sifatnya ramah, senang ngobrol, tapi tidak mau mengalah. Penghidupannya tidak kekurangan uang, pandai cari uang sejak muda. Kemudian akan terjadilah perubahan-perubahan pengaruh kosmis, akibat cahaya Zodiak yang disebut F- korona mempunyai pengaruh kuat sekali terhadap Alam Semesta dan Kehidupan. Pengaruh Mangsa "Kasanga" besar sekali terhadap peredaran dan perjalanan Wuku di dalam kehldupan, penghidupan, sifat, dan pengaruh alam semesta. Merupakan misteri kehidupan semesta alam. Meski pun seseorang dengan orang lain terlahir di dalam Wuku yang sama, kenyataannya mempunyai sifat, nasib, dan perjalanan hidup yang berbeda. Hal itu dapat terjadi karena perbedaan jam kelahiran, hari dan Pasaran (Weton).
kitab pimbon jawa dan tafsir mimpi
Share:

WATAK KELAHIRAN MINGGU PAHING

WATAK KELAHIRAN MINGGU PAHING


orang yang lahir pada Weton Minggu Pahing memiliki sifat di antaranya : diakui memiliki kemampuan yang mengagumkan di bidang apa saja yang digelutinya. Mereka adalah pribadi- pribadi kuat yang mampu mempertahankan pendapatnya dalam keadaan sulit sekalipun. Tetapi mereka juga berpikiran luas dan cenderung ditanggapi dengan baik dalam lingkungan sosial. Anehnya, kelompok ini dapat benar-benar ahli dalam menyembunyikan (atau memendam) perasaan-perasaan yang tidak enak seperti kemarahan, kesedihan, atau penyesalan. Kontrol diri semacam itu sangat menguntungkan bagi seorang politikus, doktor UGD, atau agen rahasia. Namun, semoga sifat ini tidak berakibat pula pada terpendamnya perasaan-perasaan yang semestinya ditunjukkan secara terbuka kepada orang-orang yang mereka cintai.

orang yang lahir pada weton tersebut memiliki Mongso Saddha.

adapun Sifat/karakter orang yang lahir pada Mongso SADDHA ,
Yakni Tirta Sah Saka Sasana
Lahir pada tanggal 13 Mei - 22 Juni
KEADAAN UMUM

Orang Yang terlahir pada tanggal 13 Mei - 22 Juni, mereka itu dapat disebut orang "SADDHA" karena pada saat itu adalah mangsa "Saddha" yang berorbit selama 41 hari di langit belahan Timur Laut. Peristiwa mangsa itu candranya, "Tirta Sah Saka Sasana", yang artinya "Air Lenyap Dari Tempatnya". Mangsa itu dalam pengaruh Batari Sri dan Batara Sadana. Batara Sri sebenarnya adalah Puteri Batara Hyanq Wimaka, isteri Batara Wisnu. Konon pada jaman Purwacarita menjelma sebagai puteri Prabu Srimahapunggung di kerajaan Medang Kamulan. Sedang Batara Sadana adalah adik Batari Sri. Batari Sri dan Batara Sadana adalah Dewa yang bertugas membagi rejeki kepada umat manusia. Yang kemudian orang menyebutnya Batara Sri Sadana saja. Walaupun sebutannya hanya satu, sesungguhnya adalah dua Dewa. Maka orang kelahiran mangsa "SADDHA" mempunyai watak kembar. Pada umumnya orang Saddha mempunyai kecerdasaan yang luar biasa. Selain kecerdasannya juga mempunyai felling Yang kuat pula. Sehingga langkahnya lebih berhati-hati. Bergaul dengan orang Saddha pada umumnya sangat menyenangkan. Karena kecerdasaan otaknya, maka orang Saddha dapat membantu untuk memecahkan berbagai kesulitan sahabat- sahabatnya. Ditambah lagi keistimewaan orang Saddha yang pandai bergaul dan dapat menempatkan diri dengan tata kesopanan dan penampilan yang berkesan. Sehingga banyak orang senang padanya. Tetapi sayangnya orang Saddha tidak dapat membuat suatu keputusan yang tepat. Walaupun dia mempercayai seseorang, tetapi di lubuk hatinya merasa curiga kepada orang kepercayaannya itu. Begitu pula dalam hal pekerjaan yang dilakukannya, terkesan hanya coba-coba. Akibatnya dia tidak akan mendapatkan suatu keuntungan apapun dari jerih payahnya itu. Karena sebelum pekerjaan itu tuntas sudah ditinggalkannya. Keputusan-keputusannya sering mendua, dalam keragu-raguan. Dalam waktu yang relatif singkat keputusannya dapat berubah lagi. Oleh karenanya sering membuat orang kebingungan atas keputusannya. Karenanya orang Saddha dapat tergolong sering ingkar janji. Sering terseret dalam kesulitan yang bersumber dari ulahnya sendiri, yang semula bertujuan untuk menolong orang lain. Tetapi sangat berlebihan, sehingga dia tidak dapat menyelesaikannya. Maka dia yang harus menanggung segala akibatnya. Dalam penampilan orang Saddha tampak selalu rapi, dengan rambut yang tersisir rapi. Kerapian menjadi kunci kemantapan langkah orang Saddha dalam pergaulan. Sehingga mendudukkan dia dalam tempat yang terhormat, ditambah dengan tutur kata dan sopan santun yang baik. Maka orang sering mengagumi dan sekaligus memanfaatkan segala kekurangan yang pernah diperbuat orang Saddha sebelumnya. Kerap kali mengalami kesulitan keuangan dan selalu saja mendapat bantuan dari orang-orang yang berada di sekitarnya. Sebaliknya kalau orang Saddha mendapat rejeki lebih, dibaginya rejeki itu kepada orang lain. Hatinya selalu hanyut sedih, kalau menyaksikan orang sedang dirundung kesusahan. Dalam hal pendidikan, orang Saddha sangat mudah menerima pelajaran, bahkan dapat mempelajari hal-hal yang tidak mungkin dipelajari oleh orang lain. Baik itu tentang sains maupun spiritual.

KEADAAN ALAM SEMESTA

Pada saat mangsa "SADDHA", keadaan musimnya adalah Kemarau. Saat itu benar-benar sudah tidak ada hujan. Angin berhembus dari Timur menuju Barat dengan hembusan yang sepoi-sepoi basa. Hawanya kalau siang terasa panas, tetapi diwaktu malam sangat dingin. Panen buah-buahan diantaranya, Jeruk Keprok, Nanas, Apokat, dan buah Asam pun telah masak. Panen padi di sawah hampir usai. Kemudian jerami mulai dibakar dan dipersiapkan untuk menanam palawija. Sendang penampungan dari mata air, volume airnya telah berkurang karena sudah tidak ada air hujan lagi. Airnya melimpah ke selokan. Orang mulai mengangsu karena sumurnya mulai dangkal. Para nelayan mulai mempersiapkan diri menyelam ke dasar laut yang dangkal, untuk memasang tiang-tiang penyangga getek tempat orang menjala ikan di laut. Karena pada saat itu gelombang laut tidak begitu besar, angin pun sepoi-sepoi basa dari arah Timur ke Barat. Pada musim itu di tepi laut sedang musim ikan Nus atau Cumi-cumi.

KEADAAN FISIK

Orang kelahiran mangsa "SADDHA" rata-rata bentuk tubuhnya tinggi besar, baik pria maupun wanitanya. Wajahnya bulat telur dan licin dengan mata bulat tajam. Bibirnya tipis dan alisnya tebal. Walaupun bentuk tubuhnya tinggi besar tetapi tidak berotot. Kalau berjalan seperti tidak menginjak tanah. Langkahnya lebar tetapi tidak tergesa-gesa, kepala menunduk seolah menghitung langkahnya yang kalem.

KEADAAN MASA KANAK-KANAK

Anak-anak kelahiran mangsa "Saddha" pada usia balita bentuk tubuhnya kurus. Sering rewel dan susah makan. Bahkan sering pula menderita sakit panas. Ketika sudah mulai berkembang dan menginjak usia sekolah, mereka sering mengajukan banyak pertanyaan yang sulit kepada orang tuanya. Karena sifat anak "Saddha" yang serba ingin tahu. Sejak masih kanak-kanak sudah tidak mau dikalahkan, apalagi diperintah. Dia menghendaki kebebasan, tidak mau diperintah, tidak mau didikte oleh siapapun. Sering pula berbantah, tapi biasanya anak Saddha lah yang selalu menang. Bahkan dengan orang tua sendiri sering berdebat, tetapi karena biasanya anak Saddha kata-katanya besar, maka orangtuanya pun tidak dapat berkata apa-apa selain mengelus dada. Dalam olah pikir, anak Saddha telah mulai mengembangkan pikirannya dari buku bacaan maupun menanggapi dari kata-kata orang dewasa sekelilingnya. Senang merenung dan mempergunakan khayalan pikirannya. Sehingga dengan demikian, dia sering terserang penyakit batuk dan paru-paru. Rasa kasih sayangnya sangat tinggi, khususnya terhadap sesama teman sebayanya, dan tidak suka diusik bila sedang bermain. Pada umumnya pertumbuhan tubuh anak Saddha, sangat cepat besar. Lebih banyak mempergunakan emosinya daripada mempergunakan logika. Sehingga sering merasa kurang puas terhadap keadaan lingkungannya.

KEADAAN MASA REMAJA

Kelanjutan masa kanak-kanak adalah masa Remaja. Maka apa yang dialami remaja Saddha selanjutnya adalah pembawaan dari masa kanak- kanaknya dulu. Senang bertanya, banyak mempergunakan perasaan dari pada pikiran, Selalu merasa kurang puas, menginginkan ketenangan. Merasa dirinya selalu diperlakukan kurang adil oleh lingkungannya. Akhirnya sering merenung, mengolah pikir dan ketegangan syaraf. Dalam dunia pendidikan, remaja Saddha umumnya berhasil. Karena dia gemar belajar dan membaca buku-buku ilmu pengetahuan. Bahkan senang pula membaca buku-buku biografi tokoh dunia, ilmu pengetahuan maupun politik, dan cerita tentang orang-orang yang berhasil di dunia. Dari buku-buku itulah dia akan berkhayal "kalau aku...". Khayalan itu akan berkembang menjadi suatu cita- cita. Tetapi karena sifatnya yang selalu mendua akibat pengaruh dari Batara Sri dan Batara Sadana yang kuat sekali. Maka keputusannya sering berubah- ubah. Walaupun begitu, Untuk membuktikan cita- citanya itu, orang Saddha berusaha juga. Setelah dia menyadari bahwa dirinya tiada ketentuan yang logis, maka dia akan berusaha menekan diri. Mempergunakan waktunya seefisien mungkin. Barulah dia dapat membuktikan kebenaran janjinya. Tetapi hal itu jarang sekali terjadi bagi orang Saddha. Dalam dunia bisnis tidak akan berhasil, karena tidak punya ketetapan hati. Lagi pula banyak mempergunakan perasaan dari pada pikiran. Pedagang harus menggunakan pikiran untuk menggapai keuntungan. Kalau menggunakan perasaan, akhirnya akan lemah dan menyerah. Hubungannya dengan masyarakat lingkungannya cukup baik. Karena itikadnya yang baik dapat diterima oleh masyarakat, maka dia mau berkorban apa saja untuk kepentingan

masyarakat. Bahkan jiwa berkorbannya itu sangat kuat dan merepotkan dia sendiri. Tetapi kalau masyarakat sekelilingnya mengacuhkan dirinya, diapun akan berbuat hal yang sama. Tapi yang sebenarnya terjadi, adalah karena orang-orang disekitarnya tidak tahu kemauan orang Saddha itu. Yang paling bermanfaat adalah kalau orang

Saddha itu menjadi tokoh masyarakat, pemimpin partai politik, asosiasi, pimpinan organisasi, atau kelompok kegiatan apa saja. Karena dengan demikian dia akan mendapat kesempatan menyampaikan gagasan-gagasan yang umumnya sangat cemerlang, sehingga bisa memajukan organisasi yang dipimpinnya itu.

CIRI KHAS

Tanda khas yang dimiliki orang kelahiran mangsa "Saddha" terutama pada postur tubuh yang jangkung dan tidak berotot. Penampilannya malu-malu kucing, dengan dandanan rapi, rambut tersisir rapi. Tingkah lakunya lembut dan sopan. Menilik dari kebiasaannya sehari-hari, orang Saddha mempunyai kebiasaan tidak mau diam. Selalu ada-ada saja yang dikerjakan. Mengerjakan apa saja, walaupun pekerjaan itu tidak berguna. Dalam pergaulan, kalau kita menemui seseorang yang tidak mau dikalahkan bicaranya dan selalu menonjolkan "Aku"nya, itulah salah satu watak orang Saddha. Begitu pula kalau ada seseorang yang memberikan bantuan kepada sahabatnya hingga belebih-lebihan hingga dia sendiri mendapat kesulitan, itu pun termasuk prilaku orang Saddha. Kalau pria banyak dikerumuni wanita (Playboy).

IKATAN PERSAHABATAN

Dalam tata kehidupan ini selalu ada berpasang- pasangan, siang dan malam, pria dan wanita, baik dan buruk, susah dan gembira, dan begitu pula dalam pergaulan. Sahabat adalah orang yang termasuk dekat dengan kita, sahabat lebih dari kawan lebih pula dari saudara. Karena sahabat tempat kita mencurahkan perasaan dan mempercayakan rahasia pribadi. Maka untuk mendapatkan sahabat itu juga tidaklah gampang. Tidak segampang mencari kenalan atau kawan. Adalah hubungannya dengan jiwa, perasaan yang paling dalam. Tentu saja kecocokan ada diantara dua hati. Bagi orang Saddha sahabat yang cocok adalah orang "KAPAT" (19 September - 13 Oktober). Selain itu cocok pula dengan orang kelahiran mangsa "KAWOLU" (4/5 Februari - 1 Maret). Persahabatan Saddha dengan Kapat ini ibarat tempat nasi mendapat tutup, bisa saling mengisi dalam hal berkarya. Si Saddha pencetus ide-ide dan si Kapat yang mempertimbangkan, sehingga tewujud cita-cita orang Saddha itu , sehingga Tidak hanya bergantung diatas bintang. Begitu pula dengan orang Kawolu, bagaikan gayung bersambut.

KEADAAN KESEHATAN

Orang kelahiran "Saddha" pada umumnya tingkat kesehatannya kurang balk. Sejak masih kanak- kanak sering kena penyakit, sakit kepala, batuk, dan radang paru-paru. Penyakit itu akan terbawa ketika mencapai usia Remaja dan menjadi Orang Tua. Maka lebih baik memelihara kesehatan daripada mengobati setelah tertimpa penyakit. Kelemahan dirinya telah diketahui, yaitu bagian paru-paru, khususnya bagi mereka yang terlahir pada hari Minggu Pon. Menjaga kesehatannya dengan bersenam kebugaran setiap pagi. Berolahraga yang ringan- ringan saja, seperti lari pagi atau bulu tangkis. Jangan terlalu memaksakan diri. Minum air jernih setiap pagi sebanyak satu liter. Bagi mereka yang terlahir pada hari Selasa Kliwon jangan terlalu banyak berangan-angan dan berkhayal, karena dapat mengganggu kestabilan jiwa dan dapat terkena gangguan syaraf. Karena kelemahannya terletak di otaknya dan juga di jantung. Dianjurkan senam dan olah raga teratur.

PEKERJAAN YANG COCOK

Bagi orang Saddha bidang pekerjaan yang cocok khususnya pekerjaan yang ada kaitannya dengan dunia seni. Walau begitu pakar Astrologi Jawa telah mengelompokan orang kelahiran Mangsa "Saddha" dalam tiga kelompok. Masing-masing kelompok ditinjau dari hari kelahirannya, yaitu:

1. Eka

Kelompok pertama adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat. Mereka yang terlahir dalam kelompok ini, bidang pekerjaan yang cocok untuk ditekuninya adalah dalam bidang seni, yaitu sebagai pengarang, wartawan, penulis scenario film, sinetron dan teater. Selain itu berbakat pula sebagai penggerak massa.

2. Dwi

Kelompok kedua adalah kelahiran hari Senin. Mereka yang termasuk dalam kelompok ini mempunyai lapangan kerja yang cocok adalah sebagai pengacara, notaris, sekretaris, atau guru. Tetapi paling cocok sebenarnya adalah sebagai Pelukis.

3. Tri

Kelompok ketiga adalah kelahiran hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Mereka yang terlahir pada kebmpok ini mempunyai kesempatan kerja pada bidang persurat kabaran dibagian percetakan ataupun layout, kedokteran, sebagai pemandu wisata, atau sebagai pegawai negeri. Dapat pula bekerja pada sebuah perusahaan swasta, sebagai apapun. Tetapi yang paling cocok dan bebas dari campur tangan orang lain adalah sebagai penerbit.

REJEKI & PENGHIDUPANNYA

Pada umumnya orang kelahiran mangsa "SADDHA" penghidupannya kurang balk. Semua itu dapat terjadi karena orang Saddha selalu bimbang dan mendua hati, maka banyak kesempatan emas yang terlepas. Begitu pula dalam mengerjakan segala sesuatu sering terburu-buru, yang akibatnya sering berbuat kesalahan. Sehingga pekerjaannya itu sia-sia dan menanggung rugi. Dengan demikian selalu kekurangan uang dan selalu dirundung hutang. Walaupun begitu, ahli Astrologi Jawa telah mengelompokkan orang kelahiran mangsa "Saddha" menjadi tiga kelompok. Dengan pedoman pada hari kelahirannya, yaitu:

1. Eka

Kelompok pertama adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat. Mereka yang terlahir dalam kelompok ini, rejeki dan penghidupannya agak kurang balk, dia harus berjuang gigih untuk memperjuangkan kehidupannya. Tetapi setelah usia 30 tahun bagi mereka yang terlahir pada hari Minggu Wage, Rabu Wage, Minggu Pon, Rabu Legi, Jumat kliwon, Minggu Paing, Rabu Pon, Rabu kliwon, Jumat Pahing, kehidupannya akan menjadi baik. Sedangkan selain Weton-weton tersebut, harus lebih banyak berjuang dan jangan berputus asa.

2. Dwi

Kelompok kedua ini adalah kelahiran hari Senin. Mereka yang terlahir pada kelompok ini mempunyai nasib yang lebih baik dari yang pertama. Tetapi sering pula mengalami kesulitan, karena sikapnya yang mendua, pembimbing, dan kurang tegas mengambil sikap. Tetapi setelah mencapai usia 30 tahun bagi yang lahir hari Senin Legi, Senin Pon, Senin Kliwon, keadaannya akan menjadi lebih baik. Bagi mereka yang tidak masuk dalam weton tersebut jangan berkecil hati, karena akan baik juga pada usia setelah mencapai 35 tahun. Pada hari tua akan mendapat keberhasilan setelah dapat mengetahui jati dirinya, karena akan lebih berhati-hati dalam langkahnya.

3. Tri

Kelompok ketiga ini terlahir pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Mereka yang termasuk dalam kelompok ini keadaan penghidupannya baik sekali. Semua itu dapat terjadi karena orang yang terlahir dalam kelompok ini lebih realistis. Mau menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Mau mempergunakan rasio. Walaupun sifat bimbang dan keraguan itu ada, tetapi dapat terkendalikan dengan pikiran yang sehat dan realitis. Dalam usia 24 tahun sudah mulai baik ekonominya, mereka itu adalah kelahiran Kamis Legi, Sabtu Legi dan Sabtu Kliwon. Sedangkan yang terlahir pada weton lainnya, akan mulai berhasil pada usia 29 tahun. Tetapi pada umumnya kelahiran kelompok ketiga ini akan mengalami kehidupan yang baik dihari tua, kaya raya dan bahagia.

SAAT YANG BAIK

Orang kelahiran mangsa "Saddha" akan menemukan suatu hari yang baik dan sangat terkesan. Waktu itu adalah saat sinar paling terang terpancar dari kedudukan mangsa "Saddha" pada tanggal 18 Februari. Lebih-lebih kalau tanggal tersebut jatuh pada hari Rabu atau Sabtu. Karena pada hari-hari tersebut dapat dipergunakan untuk segala keperluan yang penting. Akan berhasil dengan baik sampai dikemudian hari akan membawa keberuntungan.

HOBI

Orang kelahiran mangsa "SADDHA," mempunyai berbagai hobi, antara lain:

1. Melukis, termasuk Koleksi Lukisan.
2. Seni Tari dan Seni Pentas.
3. Mendaki Gunung dan Alam terbuka.
4. Membaca, buku-buku non fisik dan fiksi.
5. Belajar Atodidak.
6. Mendengarkan musik, Pop, dan musik yang iramanya tenang.
7. Mempelajari ilmu Spiritual, Parapsikologi.
8. Pesta dan Makan enak.
9. Koleksi barang kuno, termasuk Pusaka, Keris.

Demikian beberapa hobi yang dinikmati oleh orang kelahiran mangsa "Saddha" sebagai suatu perwujudan gejolak Jiwanya.

JODOH

Dalam hal perjodohan bagi orang Saddha tidaklah terlalu sulit, karena didalam pergaulan sehari-hari cukup menarik dan ada pengagumnya. baik itu Saddha pria maupun Saddha wanita. Tetapi pacar yang akan jadi pasangan hidupnya telah ditentukan kecocokannya, keharmonisannya, dan benar-benar langgeng abadi. Bagi orang Saddha yang paling cocok adalah dengan orang kelahiran pada mangsa "KAPAT" (19 September - 13 Oktober). Tetapi juga dapat cocok dan serasi dengan kelahiran mangsa "KAWOLU" (4/5 Februari - 1 Maret), dan cocok pula dengan kelahiran mangsa "SADDHA". Garis-garis perjodohan itu merupakan suatu kesimpulan Astrologi Jawa. Tetapi tidak menutup suatu kemungkinan untuk menikah dengan mangsa kelahiran yang lainnya. Namun ada kendala yang berakibat rumah tangga itu akan retak dan tidak harmonis. Bahkan bisa terjadi peristiwa "pisah ranjang" walaupun tampak dari pandangan umum rukun dan satu rumah.

BATU PERMATA

Orang yang terlahir pada mangsa "SADDHA" dapat mempergunakan beberapa batu permata yang sesuai dan mendatangkan rasa percaya diri. Beberapa jenis batu permata itu adalah:

1. Aquamarin = Batu sinar laut hijau Batu permata ini warnanya hijau, ada pula yang biru laut. Bagus sekali untuk Aksesori, baik sebagai batu cincin, maupun liontin dan bros. Khasiatnya dapat mencegah sakit lever, sakit pencernaan, dan lemah badan.

2. Jamrud Hijau = Emerald

Jamrud Hijau merupakan batu permata yang cocok bagi orang kelahiran mangsa "Saddha", selain keindahannya sebagai aksesoris, berkhasiat pula untuk melindungi diri dari sakit kepala.

3. Agate = Akik (Berbagai warna)
Batu Permata ini umumnya digunakan untuk batu cincin. Khasiatnya dapat untuk mencegah demam, sakit perut, dan batuk-batuk.

WARNA

Ada beberapa jenis warna yang cocok dan ideal bagi orang kelahiran mangsa "Saddha", yaitu warna-warna yang paling apik untuk busana, interior, maupun karpet lantai dan mebel. Warna itu adalah Putih, Kuning, dan Biru Muda. Dengan warna tersebut orang kelahiran mangsa "Saddha" akan merasa srek dan apik. Sehingga dalam penampilannya dapat bersikap optimis pula.

BUNGA

Memilih bungapun, tidaklah sembarang pilih asal bunga. Karena salah pilih bisa berabe jadinya. Bagi orang mangsa Saddha, ada beberapa jenis bunga yang cocok dan seperti warnapun, bunga bisa mendatangkan inspirasi dan asumsi bagi setiap orang. Bunga-bunga yang cocok bagi orang "SADDHA" adalah:

1. Bunga Melati
2. Bunga Gadena atau Ceplok Piring
3. Bunga lily Putih
4. Bunga Anyelir
5. Bunga Gradiol Biru
6. Bunga Anggrek Bulan.

Demikian beberapa jenis bunga yang apik dan mendatangkan pengaruh positif bagi orang kelahiran mangsa "Saddha", baik untuk dipasang di ruang tamu, di kamar tidur, ataupun di kantor.

3. Wuku anda adalah Maktal.

Sifat/karakter orang yang lahir pada Wuku tersebut, adalah: Bila perjalanan Wuku Maktal memasuki orbit mangsa "Saddha", dampaknya terjadilah perubahan dari ketentuan asli pengaruh wuku tersebut. Hal itu besar sekali artinya bagi kehidupan dan penghidupan seseorang, maupun peristiwa-peristiwa Alam Semesta. Pengaruh wuku Maktal. Dewa: Batara Sakri. Candra: Lesus awor lan pancawara. Seseorang yang terlahir dalam Wuku tersebut sifatnya kejam. Penghidupannya senang menyimpan benda dari pada uang. Kemudian akan terjadilah perubahan-perubahan pengaruh kosmis, akibat cahaya zodiak yang di sebut F-korona mempunyai pengaruh kuat sekali terhadap Alam Semesta dan Kehidupan. Pengaruh Mangsa "Saddha" besar sekali terhadap peredaran dan perjalanan wuku dalam Kehidupan, penghidupan, sifat, serta pengaruh alam semesta. Merupakan misteri kehidupan semesta alam. Meskipun seseorang dengan orang lain terlahir dalam wuku yang sama, kenyataannya mempunyai sifat, nasib, dan perjalanan hidup yang berbeda. Hal itu dapat terjadi karena perbedaan jam kelahiran, hari dan Pasaran (Weton).
kitab pimbon jawa dan tafsir mimpi
Share: