KALIMAT MAKRIFAT SERAT JIBRIL 2

BELAJAR ILMU MAKRIFAT SERAT JIBRIL 

DENGAN YI HAMDI

ketika dulu masih rajin rajinnya ziarah ketempat para auliya' memang banyak pengalaman spiritual, termasuk pengalaman spiritual belajar kalimat makrifat serat malaikat jibril. ketika sedang istirahat di emperan masjid sunan bonang saya tiba tiba dihampiri seorang kakek tua namanya abah hamdi, perawakannya bertubuh sedang dengan tinggi sedang. kala itu bicara biasa selayaknya orang yang baru kenal pasti bercakap soal pribadi diri masing masing sekedar mengisi pembicaraan. pada titik tengah pembicaraan tiba tiba abah hamdi mengatakan dulu dia pernah punya sebait kalimat berkah, tanpa tawaran abah hamdi langsung membacanya dan menerangkan isi dan kandungannya lalu saya pun bertanya tentang kalimat tersebut, menurutnya kalimat ini adalah kalimat yang serinhg diucapkan malaikat jibril ketika sedang menerima perintah dari allah, kalimat ini adalah pembuka keberkahan dunia, sedangkan keberkahan bentuknya banyak. ada berkah kedamaian, ada berkah rezeki, ada berkah kekayaan, ada berkah ilmu, ada berkah keberuntungan, dan berkah lainnya

malaikat jibril mengucapkan kalimat ini agar datang kebumi membawa berkah segala bentuk saat bertemu dengan para nabi yang ditemuinya saat menyampaikan wahyu. makrifatnya menembus semua lapisan alam dan benda. semua yang ada dialam ini mudah bermakrifat kepada allah memalui kalimat ini, begitulah kurang lebih yang dikatakan abah hamdi yang kemudian menerangkan kandungan isinya. tembusan makrifatnya bisa memancarkan banyak karomah. oleh abah hamdi saya diajak kembali kearea pemakaman sunan bonang, dia mengucapkan kalimat tersebut dan saya melihatnya terus tanpa berkedip. sesaat terjadi keanehan, jatuh seekor cicak yang membuka mulutnya dan mengeluarkan sebutir batu berwarna merah, ukurannya lebih kecil dari pada mata cicak itu namun batu tersebut tampak jelas walaupun kala itu malam hari. setelah mulut cicak itu mengeluarkan batu kecil berwarna merah itu lalu abah hamdi mengambilnya dan mengajak saya kesebuah sungai terdekat dan memperlihatkan batu itu kepada saya lalu melemparnya  kedalam sungai tersebut dan yang terjadi adalah seluruh air disungai tersebut semerah darah, dimalam yang terang bulan itu teramat jelas merahnya air dan saya coba ambil airnya dengan kantong plastik dan airnya tetap merah

setelah itu, abah hamdi menyuruh saya untuk mengucapkan kalimat tadi, karena kalimatnya pendek maka tadi saya sudah hafal dan langsung saya ucapkan setelah itu abah hamdi mengatakan "sampean sah kanti ngelmu niki" artinya "anda sudah sah memiliki ilmu ini". tak lama kemudian subuh datang dan saya segera bergegas kemasjid guna sholat, sekitar 20meter saya menoleh kebelakan dan abah hamdi tidak berada ditempatnya, saya tidak berprasangka apa apa karena kejadian begini sudah lumrah

dilain hari, kala itu didemak kadilangu. disungai kawasan kadilangu tersebut saya olah batin mengucapkan kalimat dari abah hamdi tadi yaitu kalimat makrifat serat jibril. baru membaca sekitar dua jam, kira kira kala itu jam 1 malam., datang seseorang bermuka arab membawa obor dan dia memiliki perawakan tinggi besar lengkap dengan jenggotnya karena memang mukanya arab asli. orang tersebut mengucapkan salam dan memperkenalkan diri, dia bernama asadun zufar. dia tiba tiba berkata dalam bahasa setempat yang artinya "maukah kau ku ajari kalimat yang agung dan banyak berkahnya?" saya jawab "tentu, terima kasih". dia berkata; tidak sembarangan orang bisa mendapatkan anugrah kalimat ini" saya jawab "semoga berkah". kemudian syeh asadun zufar mengucapkan kalimatnya dan saya kaget karena kalimat yang diucapkan sama persis dengan kalimat yang diberikan oleh abah hamdi.

syeh asadun zufar mengatakan bahwa kalimat ini adalah kalimat yang sering diucapkan malaikat jibril saat tiap kali menunaikan tugas dari allah untuk menyampaiakan wahyu, berkahnya membuat jibril adalah malaikat paling unggul, tiada syetan yang berani mengganggu untuk menghalangi datangnya wahyu karena kalimat ini sangat dihormati oleh segala makhluk begitu juga orang yang mengucapkannya. lanjut syeh asadun zufar, kalimat ini pernah digunakan oleh thoriq bin ziyad (saya membatin siapa ya thoriq bin ziyad?). syeh asadun zufar menceritakan bahwa dulu sebelum berangkat ke spanyol dengan kapal besar, thoriq bin ziyad mengucapkan kalimat ini agar mendapatkan dukungan penuh dari alam juga dukungan dari allah karena kalimat ini bila diucapkan akan membawa berkah besar, benar saja karena tingkah laku thoriq bin ziyad selalu menuai berkah, toriq bin ziyad sesampainya dikawasan spanyol lalu membakar sendiri kapalnya sampai luluh lantah, ini membuat p[ara prajurit bingung kenapa begini. namun ternyata sikap thoriq bin ziyad membakar kapalnya sendiri pun mendatangkan berkah, para prajurit jadi lebih semangat bertarung mengalahkan tentara spanyol tanpa dibayangi rumah halaman karena kapal sudah terbakar. dalam perang itupun thoriq bin ziyad menuai berkah kemenangan karena tentara spanyol kalah langsung. ahirnya islam menduduki spanyol kuang lebih 500th dan kala itu spanyol diberi nama ANDALUSIA. itulah yang diceritakan syeh asadun zufar dengan bahasa setempat yang saya translate kebahasa kita. intinya adalah kalimat ini menimbulkan banyak keberkahan, bahkan untuk orang paling nekat pemikirannya selalu dapat berkah dalam apa yang difikirkan

lanjut syeh asadun zufar, dia mengaku sebagai khodam yang dulu pernah secara spiritual membantu thoriq bin ziyad termasuk mengajarinya ilmu ini. dalam kesempatan tersebut syeh asadun zufar, khodam yang hidup dizaman thoriq bin ziyad sebagai penasehat ghaibnya kini datang kepada saya dan mengajarinya ilmu tersebut menurut pengalaman syeh asadun zufar tadi dalam berbagai hal sampai tatacara yang rinci, mulai masalah, kerezekian, masalah kesaktian, solusi hidup, meraih berbagai tujuan besar dan banyak hal lainnya kurang lebih ada 80 metodenya

setelah sekian lama, ternyata azan berkumandang dan kami berdua sholat bersama dipinggir sungai tersebut. setelah salam, saya diberi oleh oleh sebuah batu cantik berwarna hijau terang, katanya berguna untuk kehidupan nanti dimasa depan

sungguh malam penuh berkah, sebuah hal yang tak pernah diduga mendapat pengalaman spiritual, ilmu spiritual kalimat makrifat serat jibril dan batu cantik warna hijau ini yang saya berinama batu permata zufar. ilmu dan batu tersebut sudah lama saya gunakan untuk membantu para pasien pasien saya dengan terbukti semakin banyaknya pasien pasien saya. SEKIAN DAN LANJUT NANTI...

*kunjungi juga www.limatuah.blogspot.com, www.ilmukekayaanislami.blogspot.com  www.jiwangspiritual.blogspot.com www.pasaklangit.blogspot.com

salam sejahtera...

by wan fuad

email; awiewings9@gmail.com

hp; +628985412739